Ironis, Bocah 11 Tahun Ini Lahirkan Bayi dari Kakaknya yang Baru Berusia 14 Tahun

Moh Habib Asyhad

Penulis

Yang lebih menyedihkan, bayi itu adalah anak dari kakaknya sendiri yang baru berusia 14 tahun. Anak perempuan itu kini dipisahkan dari orangtua dan kakaknya.

Intisari-Online.com – Seorang bocah perempuan berusia 11 tahun telah menggegerkan banyak orang di Spanyol.

Hal itu terjadi karena ia melahirkan seorang bayi laki-laki yang adalah anak dari kakaknya sendiri.

Menurut hasil penyelidikan polisi, kakak yang telah menghamili adiknya itu baru berusia 14 tahun.

Nama kedua anak dan keluarganya itu tidak disebutkan. Hanya disebutkan bahwa ibu dari kedua anak itu adalah seorang imigran dari Bolivia.

Disebutkan, anak perempuan itu melahirkan bayinya di rumah sakit Virgen de la Arrixaca di kota Murcia, Spanyol timur, pada Jumat (2/2) lalu. Namun, kasus ini baru disampaikan ke media setempat pada Senin (5/2).

(Baca juga:Mengerikan! Inilah 5 Hasil Gagal Operasi Plastik yang Paling Parah di Dunia, Nomor 3 Ternyata Seorang Pria)

Kepolisian diberi tahu kasus ini untuk menyelidiki siapa sebenarnya ayah dari bayi yang dilahirkan oleh bocah usia anak sekolah dasar tersebut.

Baik kakak beradik dan orangtuanya diperiksa oleh detektif yang menangani kasus ini.

Kerabat dari keluarga mereka juga ikut ditanyai. Mereka mengatakan bahwa mereka tidak tidak tahu anak itu hamil oleh kakaknya sendiri.

Sementara koran terkenal El Mundo menyebutkan anak perempuan itu hamil saat usianya baru 10 tahun.

Namun, kondisi itu baru diketahui oleh seorang dokter anak yang memeriksanya ketika anak itu mengeluh sakit pada perutnya.

Orangtua anak perempuan itu menelepon ambulan untuk membawanya ke rumah sakit pada Jumat lalu.

Mereka pikir putrinya mengalami masalah serius di perutnya. Ternyata, sakit pada perut itu karena ia akan melahirkan bayi.

(Baca juga:Demi Pacarnya, Wanita Ini Lakukan 30 Kali Operasi Plastik. Padahal ‘Aslinya’ Sudah Cantik)

Keterangan resmi yang disampaikan, ayah bayi itu diketahui adalah kakaknya sendiri yang baru berusia 13 tahun.

Anak lelaki yang masih ABG itu tidak akan diajukan ke pengadilan karena masih dibawah umur untuk bertanggung jawab.

Kasus ini juga mendapat perhatian dari pejabat kesehatan daerah Manuel Villegas. Ia mengambarkan kasus ini sebagai kasus yang benar-benar luar biasa.

Ia menambahkan, dirinya menunggu hasil penyelidikan yang masih berlangsung adan segalanya bisa dijelaskan. Mereka juga akan melihat apa yang terjadi dan bagaimana bisa membantunya.

Sementara media setempat melaporkan bahwa anak perempuan itu adalah seorang murid yang pintar. Ia rajin ke sekolah dan bukan berasal dari sebuah keluraga yang ‘berantakan’.

(Baca juga:Catat! Anggapan Bahwa Durian Mengandung Kolesterol Itu Cuma Mitos!)

Dilansir dari situs MailOnline, Rabu (7/2), saat ini bayi laki-laki yang baru berusia seminggu itu berada dalam perawatan dinas sosial setempat, sambil menunggu kesepakatan bagaimana nasibnya di masa depan.

Sementara ibu dari bayi itu dipisahkan dari keluarga dan kakaknya setelah keluar dari rumah sakit. Untuk sementara ia tinggal bersama sebuah keluarga angkat.

Artikel Terkait