Intisari-Online.com - Apakah Anda memiliki hewan peliharaan dan teramat menyayanginya?
Apakah Anda tipe orang yang terlalu sayang sehingga terobsesi untuk mendandaninya sesuai kemauan Anda?
Mulai sekarang berhati-hatilah bersikap terhadap hewan peliharaan jika tidak menginginkan hal buruk terjadi padanya.
Baru-baru ini, Violet, seekor anjing ras campuran dibawa ke Dinas Hewan Pinellas County di Florida, AS, setelah mengalami alergi parah.
Kulitnya terbakar, matanya membengkak, dan tubuhnya lemas tak berdaya.
Setelah diberi obat pengurang rasa sakit, staf pusat hewan tersebut membersihkan bulu-bulunya yang berwarna ungu.
Pada saat itu, mereka bahkan tidak yakin apakah Violet akan dapat bertahan hidup.
"Kami mulai mencukur semua rambutnya dan sangat sulir untuk mengukur seberapa kurasakan yang dialaminya," kata petugas hewan di Facebook sebagaimana dilansir Independent (26/1).
Kekhawatiran akan kebutaan permanen nampaknya tak terjadi, anjing itu mulai membaik dan dapat bergerak.
"Dia mulai berjalan di lorong-lorong, merengek untuk pelukan atau tepukan lembut," lanjutnya.
Dinas Hewan Pinellas kemudian telah memperingatkan siapapun pemilik hewan peliharaan untuk tidak menggunakan pewarna rambut manusia pada hewan.
Bahan kimia dalam pewarna rambut bersifat toksik yang dapat menyebabkan luka bakar, kebutaan, bahkan keracunan ketika hewan menjilat-jilat bulunya.
Alangkah baiknya, gunakan produk khusus hewan untuk penggunaan terhadap hewan.
Pemilik aslinya tidak diketahui siapa, namun anjing malang itu dibawa oleh seseorang yang baik hati.
Dia sekarang telah dikirim ke rumah lain, kepada pemilik baru yang tidak akan menyakitinya.