Find Us On Social Media :

Salut! Pria Tanpa Jari Tangan dan Kaki Ini Mengabdikan Hidupnya Untuk Mengajar Anak-anak Terlantar

By Mentari DP, Senin, 22 Januari 2018 | 10:30 WIB

Intisari-Online.com – Keterbatasan tidak menghalangi seseorang untuk bisa membantu kehidupan masyarat sekitarnya.

Inilah yang dilakukan oleh seorang guru di sebuah sekolah yang terpencil di sebuah desa di Provinsi Shanxi, China.

Hebatnya, guru yang berusia 51 tahun itu tidak memiliki jari tangan dan kaki. Bayangkan bagaimana ia kesulitan untuk memegang kapur tulis saat menulis di papan tulis.

Itulah guru bernama Chen Haiping. Baru-baru ini ia dipilih oleh situs belanja online di China, Alibaba.

(Baca juga: Pengalaman adalah Guru Terbaik: Yuk Belajar dari Ari Wibowo, Jangan Menyatukan Asuransi dan Investasi)

(Baca juga: Apa yang Dilakukan Guru di India Ini? Ketika Ia Pindah Seluruh Murid dan Warga Menangisinya)

Ia dijadikan sebuah model dedikasinya yang tidak mementingkan diri sendiri demi mengajar anak-anak meskipun terlahir tanpa jari tangan dan kaki.

Dilansir dari China Daily, kisah Chen Haiping berawal ketika ia bertemu kepala sekolah di desa Liujiashan pada 1990-an.

Pada saat itu, desa di tempat terpencil itu membutuhkan guru untuk mengajar anak-anak di sekolah. Ia pun disewa sebagai seorang guru pengganti di sana.

“Aku berusia 23 tahun dan tidak ada seorangpun yang mempekerjakanku sejak aku lulus SMA,” cerita Chen Haiping.

“Tawaran pekerjaan ini memberi aku gaji 50 yuan (Rp100 ribu) per bulan. Tapi aku sangat senang.”

Meskipun demikian, dalam tugasnya itu ia menghadapi kesulitan karena kondisinya.

Karena ia lahir tanpa jari tangan dan kaki, menulis di papan tulis dengan memegang sebatang kapur tulis adalah sangat menantang baginya.