Penulis
Intisari-Online.com- Eropa bukan hanyabenua yang besar, tapiia juga memiliki tradisiunik yang tidak ditemukan di tempat lainnya.
Sanking uniknya, kita sampaibingung darimana tradisi tersebut berasal dari tempat lain.
Namun walau begitu, tradisi-tradisi tersebut sangatlah populer di Eropa.
Dilansir dari Thelist.com, berikut 4 tradisi unik di Eropa yang patut Anda ketahui.
(Baca juga:Dari John Lennon hingga Einstein, Para Jenius Ini Ternyata Punya Kepribadian Menyeramkan)
(Baca juga:Ini Namanya Ketulusan: Jika Biasa Pihak Perempuan, Ini Pihak Suami yang Mengadopsi Nama Belakang Istrinya)
1. Chesse rolling
Setiap tahun di Gloucestershire, Inggris, orang-orang berpartisipasi dalam perlombaan cheese rolling (keju bergulir) tahunan.
Para kontestan akan mengejar keju Gloucester Ganda sambil menuruni lereng curam Cooper's Hill dan mempertaruhkan keselamatan diri sendiri.
Tradisi ini dimulai setidaknya pada abad ke-19, meskipun ada pendapat lain yang menyebutkan sejak zaman kuno.
2.Menanam perhiasan di bola mata
Jika Anda menginginkan mata Anda berkilau,cara ini mungkin dapat Anda coba.
Ya, menanam perhiasan di bola mata memang terdengar tidak nyaman, namun implan ekstraokular ini dilaporkan tidak memiliki efek samping yang merugikan.
Prosedurnya ini kebanyakan dilakukan di Eropa, walaupun setidaknya ada satu dokter asal Amerika Serikatyang juga melakukannya.
(Baca juga:(Foto) Mayat-mayat Ini 'Dihidupkan' Kembali Justru dalam Acara Pemakamannya, Aneh Sekaligus Mengerikan!)
3.Acara TV yang membosankan
Di Norwegia ada sebuahtradisi yanganeh, yakni menonton acara TVyang membosankan.
Genre yang disebut "slow TV" ini menampilkan musik-musik untuk didengarkan.
Seperti Train Ride Bergen to Oslo atau National Firewood Night, keduanya dirancang sederhana.
Fungsinya hanya untuk menjadi latar belakang atau peramai ruangan sembari kita dapat melakukan ektivitas lainnya. Fungsi lain agar acara TV tersebut tidak mengganggu aktivitas warganya.
4.Melompati bayi
Baby Jumping (melompati bayi) adalah sebuah tradisi dari Spanyol yang berlangsung setiap bulan Juni dan telah ada selama beratus-ratus tahun sebelumnya.
Tradisi yang dilakukan di desa Castrillo de Murciaini menampilkan orang-orang berpakaian seperti setan yang diusir oleh orang-orang saleh.
Hal itu menjadi simbol dan harapan untuk bayi agar kehidupannya terlindung dari penyakit dan kemalangan.
Karena dianggap berbahaya, beberapa pihak berusaha mengusulkan untuk menghentikan praktik berusia berabda-abad ini.
(Baca juga:Siapa Sangka 3 Kebohongan Besar dalam Sejarah Ini Justru Berhasil Mengubah Wajah Dunia)