Sebenarnya, sebelum menjadi hotel, bangunan itu secara resmi merupakan terminal Bandara Boblingen.
Bandara Boblingen dulunya digunakan sebagai docking station untuk penerbangan dari Graf Zeppelin pada akhir 1920-an, dan merupakan rumah bagi skuadron pesawat tempur ME-109 selama Perang Dunia Kedua.
Karena berada dekat dengan pusat industri Stuttgart, Bandara Boblingen merupakan target yang jelas bagi pembom Sekutu dan ditinggalkan dalam reruntuhan pada akhir perang.
Namun bangunan tersebut akhirnya dibangun kembali dan menjadi hotel V8 yang dibuka pada tahun 2009.
(Baca juga: Di Hotel Ini Kita Bisa Berinteraksi Langsung dengan Jerapah dan Memberinya Makan, Mau Coba?)
Hotel V8 hanya menempati setengah dari bangunan terminal.
Sementara setengah lainnya dibagi oleh Meilenwerk, sebuah museum mobil yang menawarkan penggemar mobil yang langka melihat koleksi mobil klasik, vintage dan kolektor yang menakjubkan, dan segala hal yang berhubungan dengan mobil lainnya.
Untuk menginap di hotel ini, khususnya di kamar bertema mobil, pengunjung harus merogoh kocek mulai dari 135 Euro sampai 466 Euro (Rp2,1 juta sampai 7,4 juta) per malam.
(Baca juga: Unik, Hotel Ini Dibangun di Dalam Lubang Bekas Tambang, Fasilitasnya Ada Kolam Renang, Air Terjun, dan Waduk)