Find Us On Social Media :

Suherman, Pak Satpam yang Berhasil Raup Untung Besar dengan Bermain Saham

By Ade Sulaeman, Rabu, 3 Januari 2018 | 17:30 WIB

Sejak saat itu, Suherman mulai membatasi dirinya agar tak terlalu berharap untung terlalu tinggi.

Karena pasar saham siapa yang tahu.

Saat ini terlihat bakal naik terus, sedetik kemudian bisa saja berbalik arah.

Suherman membagi aset investasinya menjadi dua porsi.

Sebesar 80% digunakan untuk menabung saham, sisa 20% dia gunakan untuk trading jangka pendek.

Dari porsi 20% itu juga ia pagari dengan strategi lanjutan.

"Saya limit, kalau sudah untung antara 10% hingga 15%, saya switch ke saham lain yang lebih murah," jelas Suherman.

Strategi itu membuahkan hasil.

Awal 2017, portofolio Suherman sekitar Rp90 juta. Sekarang, portofolionya menjadi sekitar Rp140 juta.

Nilai ini masih berpotensi untuk bertambah.

Sebab, pekan terakhir Desember 2017, Suherman masih sempat mendapuk untung sekitar Rp3 juta dalam sepekan melalui initial public offering PT Campina Ice Cream Industry.

Awal pekan 2018, dia juga masih sempat meraup untung Rp600.000 dalam sehari dari penjualan saham WSKT.