Find Us On Social Media :

Perkenalkan, Serai si Penumpas Nyamuk, Ini Cara Praktis Memanfaatkannya

By Ade Sulaeman, Minggu, 31 Desember 2017 | 18:00 WIB

Adakalanya juga insektisida ini menyebabkan bau menyengat dan bikin sesak napas dan alergi pada kulit sehingga berpengaruh terhadap kesehatan.

(Baca juga: Meski Liar, Namun Kersen atau Talok Punya Segudang Manfaat Kesehatan)

Di samping itu, penyemprotan dengan insektisida sintetis membutuhkan biaya  cukup besar.

Nah, dalam melawan nyamuk, ekstrak serai bisa mnejadi solusi.

Ekstrak ini merupakan senyawa kimia alamiah yang berbau khas dan dapat digunakan untuk menghindari gangguan/gigitan nyamuk.

Cara mendapatkan ekstrak serai cukup sederhana. Ambil batang dan daun serai sebanyak 1 kg, dicuci dan ditiriskan, kemudian dihaluskan (diblender).

Hasil blenderan dilarutkan dalam air 250 ml, dan biarkan terendam selama satu malam. Selanjutnya rendaman tersebut disaring.

Hasil saringan disimpan dalam botol dan diencerkan dengan aquades.

Ekstrak itu berupa minyak atsiri yang mengandung beragam senyawa, antara lain sitrat, sitronela, gerantol, mirsena, nerol, farsenol methil heptenon, dan dipentena.

Yang paling diandalkan membunuh nyamuk hanyalah setronela, karena memiliki sifat racun (desisccant).

Cara kerja racun ini seperti racun kontak yang mematikan karena tubuh serangga (nyamuk) kehilangan banyak cairan.