Find Us On Social Media :

Penjaga Toko Sandwich Ini Mengaku Menjadi Ayah dari Puluhan Bayi Alien

By Moh Habib Asyhad, Jumat, 22 Desember 2017 | 14:45 WIB

David Huggins

Intisari-Online.com - Seorang pekerja di toko sandwich yang telah menikah mengklaim menjadi ayah dari puluhan bayi alien.

Anak-anak alien itu, klaimnya, hasil dari hubungan seksnya dengan alien, dulu di masa remajanya. Semua klaim itu kini ia tuangkan dalam sebuah lukisan.

Laki-laki yang bernama David Huggins itu mengkalim telah kehilangan keperjakaannya pada makhluk luar angkasa yang ia sebut sebagai Crescent.

Ia menjumpai makhluk ekstraterestrial itu setelah berjalan di tengah hutan saat usianya masih 17 tahun.

(Baca juga: Pesona Wisata Terbaru di Yogyakarta Itu Bernama Imogiri, Anda Wajib Mengunjunginya)

(Baca juga: Unik! Universitas Ini Gelar Perkuliahan Khusus untuk Siapkan Mahasiswanya dalam Hadapi Alien)

Berbicara untuk sebuah film dokumenter yang mencatat kehidupan anehnya—yang tayang April lalu—laki-laki pencinta UFO itu bilang:

“Aku sedang berjalan di hutan dan melihat seorang perempuan duduk di bawah pohon—ia lalu bangkit dan mulai mendekatiku.”

“Aku tiba-tiba terangsang; aku tidak bisa menurunkan celana dengan cepat. Aku hanya berbaring di tanah dan ia naik di atasku. Aku tidak tahu kenapa harus aku. Aku benar-benar tidak tahu.”

“Aku mendapatkan klimaks, yang sebenarnya sangat menyakitkan, karena sangat intens. Lalu aku melihat ke matanya dan aku pingsan … keperjakaanku hilang.”

Sepanjang film dokumenter itu, Huggins memamerkan beberapa lukisan cabul, yang semuanya, menurutnya, terinspirasi dari kehidupannya berhubungan dengan makhluk luar angkasa.

Salah satu gambar, yang ia sebut dengan “Virginity Lost”, mengacu pada malam ketika untuk pertama kalinya ia berhubungan seks dengan Crescent.

Laki-laki 72 tahu dari Hoboken, New Jersey, AS, itu menegaskan bahwa ia adalah ayah dari sekitar 60 bayi alien.

Ia juga mengklaim pertama kali bertemu dengan alien saat usianya 8 tahun di sebuah pedesaan tempat keluarganya tinggal.

“Tak seorang pun di keluargaku yang melihat apa yang aku lihat,” ceritanya.