Find Us On Social Media :

Pernah Lihat Orang-orang Ini? Ternyata Mereka Semua Tidak Pernah Benar-benar Ada

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 10 Desember 2017 | 11:15 WIB

Intisari-Online.com - Pembuat chip NVIDIA telah mengembangkan AI penghasil potret realis wajah manusia yang tidak pernah benar-benar ada di kehidupan nyata.

Sistem ini menggunakan jenis algoritma generacy adversarial network (GAN).

Jaringan syaraf tiruan yang meniru aktivitas neuron di otak manusia, dalam GAN terbagi menjadi dua bagian.

Salah satu jaringan berfungsi sebagai algoritma generatif, sementara yang lain menantang hasil yang pertama, memainkan peran yang berlawanan.

Baca Juga: 

Baca Juga:

Dilansir pada Futurism.com, NVIDIA menciptakan GAN menggunakan database CelebA-HQ, yakni foto orang-orang terkenal untuk menghasilkan potret wajah lain yang tidak pernah ada.

Idenya adalah bahwa wajah buatan AI akan terlihat lebih realistis jika dua jaringan saling bekerja untuk menghasilkannya.

Pertama, jaringan generatif akan membuat gambar pada resolusi yang lebih rendah.

Kemudian, jaringan diskriminator akan menilai pekerjaannya.

Baca Juga: 

Baca Juga:

Seiring sistem berjalan, para pemrogram menambahkan lapisan baru yang berhubungan dengan rincian resolusi tinggi sampai GAN akhirnya menghasilkan potret wajah yang belum pernah ada sebelumnya.

Dalam dunia Artifial Intelligence, kekaburan garis antara realitas dan virtual, manusia dan mesin memang menjadi polemik perdebatan. NVIDIA's GAN bukanlah sistem buatan pertama yang secara meyakinkan meniru manusia.

Google DeepMind memiliki WaveNet yang  dapat menyalin hampir sempurna pidato manusia.

Sementara itu, algoritma Lyrebird startup mampu menciptakan tiruan suara manusia hanya dalam waktu satu menit.

Video berikut membuktikan garis antara manusia dan mesin akan terus kabur.

Baca Juga: 

Baca Juga: