Find Us On Social Media :

Wow, untuk Pertama Kalinya dalam Sejarah, Sebuah Asteroid Alien Menyambangi Tata Surya Kita

By Ade Sulaeman, Jumat, 27 Oktober 2017 | 09:30 WIB

Sebelum ditemukan, para astronom mencatat A/2017 U1 pernah berada paling dekat dengan matahari pada 9 Oktober 2017.

(Baca juga: Lagi, Ilmuwan Indonesia Diabadikan sebagai Nama Asteroid oleh Persatuan Astronomi Dunia)

(Baca juga: 19 April, Akan Ada Asteroid 'Berbahaya' yang Melintasi Bumi)

Biasanya, ketika komet dekat dengan matahari, ia akan terbakar dan pecah.

Namun berdasarkan tingkat kecerahannya, Bill Gray, seorang pembuat aplikasi astrometri memperkirakan bahwa benda tersebut memiliki diameter sekitar 160 meter jika itu adalah batu dengan tingkat reflektifitas 10 persen.

"Ia melewati matahari dengan sangat cepat," kata Gray dikutip dari Sky and Telescope, Rabu (25/10/2017).

"Dan mungkin belum sempat cukup memanaskan benda itu untuk pecah." sambungnya.

Benda itu berada paling dekat dengan bumi pada tanggal 14 Oktober 2017 dengan jarak sekitar 24 juta kilometer.

Saat ini benda tersebut secara konsisten menjauhi bumi.

Karakter asli benda tersebut mulai lebih jelas setelah Karen Meech dari University of Hawaii mencatat serangkaian gambar dengan teleskop sangat besar, yang ketika ditumpuk, menunjukkan bahwa benda itu adalah asteroid.

Sementara hal yang menjadi penguat bahwa benda asing ini berasal dari luar tata surya bukanlah dari derajat orbitnya yang sangat tinggi, yaitu 122 derajat.

(Baca juga: Bukan di Film, Menara Ini akan Dirancang Menggantung di Asteroid Sejauh 50 Ribu Kilometer)