Intisari-Online.com - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman tengah menjadi perbincangan.
Bukan lantaran kebijakan-kebijakannya yang dianggap progresif, melainkan karena kematian jurnalis kenamaan Jamal Khashoggi.
Jamal, yang kerap menuliskan laporan untuk The Washington Post, tewas di konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki, pada Selasa (2/10) lalu.
Pihak Arab Saudi bilang, kematian Jamal disebabkan pertengkaran, tapi benarkah sesepele itu?
Nama Pangeran Muhammed sudah mencuri perhatian sejak setahun yang lalu ketika mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang dianggap profesif.
Baca Juga : Mengenal Mohammed bin Salman, Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Sekaligus Wakil PM dan Menteri Pertahanan
Ia memperbolehkan perempuan Arab Saudi menonton pertandingan sepakbola di stadiun. Ia memperbolehkan perempuan Arab Saudi menyetir.
Ia juga memberi kesempatan perempuan Arab Saudi untuk mengembangkan bisnisnya sendiri.
Dengan kiprahnya yang seperti itu, siapa yang tidak mengangkat topi untuk pengganti Raja Salman ini?
Meski begitu, Pangeran Mohammed juga dikenal sebagai sosok yang kaya raya dengan gemar menghambur-hamburkan kekayaannya.
Seperti dilaporkan Grid.Id yang melansir The Sun, total kekayaan Pangeran Mohammed mencapai 3 miliar dolar AS.
Jika dirupiahkan, ya kira-kira sekitar Rp227,5 triliun.
Dengan kekayaan sebesar itu, tentu saja tak sulit baginya membeli barang-barang supermewah nan mahal yang hanya dimiliki sedikit orang.
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR