Advertorial
Intisari-Online.com - Bricklayer Daniel McLaren, 30, meninggalkan luka bagi putranya yang baru berumur empat bulan, Jack, dengan cedera otak yang parah setelah mengguncangnya dengan keras.
Dia dinyatakan bersalah atas pembunuhan dan menyebabkan luka batin yang menyedihkan.
Dia dijatuhi hukuman hari ini di Reading Crown Courtdengankurungan di penjara dalam jangka waktu minimal 22 tahun.
Pengadilan mendengar Jack ditinggalkan bersama McLaren ketika ibunya pergi keluar untuk membeli bahan makanan keluarga pada tanggal 2 Juni tahun lalu.
Baca Juga : Perkosa Bayi Berusia 38 Hari, Pria Ini Dijatuhi Hukuman 244 Tahun Penjara
McLaren menelepon 999 dan memberi tahu operator bahwa anaknya telah "menjadi salah".
Sally Howes, penuntut, mengatakan Jack menjadi "pucat, dan cairan putih keluar dari lubang hidung dan mulutnya" ketika paramedis tiba di rumah McLaren.
Jack dilarikan ke rumah sakit dimana dia meninggal dua hari kemudian.
Hasil otopsimenemukan kerusakan otak yang serius dan bukti cedera yangmengerikan.
McLaren kemudian dituduh melakukan pembunuhan.
Baca Juga : 5 Kasus Selfie yang Berujung Maut, Ada Masuk Kawah Hingga Jatuhkan Bayi dari Lantai 3
Tidak ada pembelaansama sekali untukMcLaren, yang telah mengakui pembunuhanhingga menyebabkan kerusakan fisik yang menyedihkan, dia juga tidak memberikan bukti.
Juri, yang mendengar McLarenternyatajuga mengguncang Jack tiga minggu sebelum kematiannya.
Memarahinya, Mr. Justice Nicol berkata, "Jack memiliki seluruh hidupnya di masa depan!"
"Seperti semua anak-anak, mereka menangis dari waktu ke waktu. Setiap orang tua akan memiliki pengalaman mengatasi kesulitan anak-anak yang terkdang membuat kesal."
"Tetapi ini adalah masalah yang harus ditanggung oleh kedua orangtua. Apa yang Anda lakukan tidak dapat dimaafkan!"
"Setiap orangtua tahu bahwa kepala bayi harus dipeluk dengan hati-hati. Namun Anda melakukan sebaliknya."
"Anda mengguncang Jack, melemparkan kepalanya ke depan dan ke belakangbahkan ke samping yang pada gilirannya menyebabkan cedera besar pada otaknya."
"Keadaan yang semakin parah adalah bahwa Jack menderita bukan hanya satu tetapi dua insiden cedera otak."
Baca Juga : Surat Misterius Ditemukan, Ternyata Isinya Mengarahkan pada Suatu Rumah yang Berisi 11 Mayat Bayi
Dia menambahkan, "Ini adalah kasus yang sangat serius dari pelanggaran."
Detektif, Nick John, mengatakan, "Daniel adalah orangtua bagi Jack namun dia menyalahgunakan posisi istimewa ini untuk membunuh putranya sendiri."
"Seharusnya dia orang yang bisa diandalkan Jack untuk merawatnya dengan cinta yang tulus, tetapi dia malah menggunakan kekuatan fisik terhadap bayi yang tak berdaya."
Selain hukuman seumur hidup, ia dijatuhi hukuman tujuh setengah tahun penjara secara berturut-turut karena menyebabkan luka batin berat dengan niat melawan anak lain yang tidak dapat disebutkan namanya karena alasan hukum. (Adrie P. Saputra)
Baca Juga : Bayi Malang Tewas Terikat dalam 'Kandang', si Nenek pun Mengungkap Fakta Mengerikan di Baliknya!