Advertorial
Intisari-Online.com - Kentut adalah gas berlebih yang dikeluarkan dari dalam tubuh dan hal itu merupakan sesuatu yang wajar.
Namun, jika kentut tersebut keluar beruang kali dan baunya tidak enak, itu bisa membuat kita malu.
Kentut yang sering terjadi dan berbau tak enak bisa berasal dari banyak faktor, di antaranya makanan, atau gaya hidup kita.
Untuk mengurangi frekuensi kentut dan mengurangi bau busuk yang ditimbulkan, berikut adalah cara-caranya:
Baca juga:Laki-laki Amerika Membunuh Kekasihnya yang Sedang Hamil Setelah Mengaku Menularinya Herpes
Baca juga:Athena Vs Sparta, Perang Terlama dalam Sejarah yang Berakhir dengan Kehancuran untuk Kedua Negara
1. Makan dengan pelan dan menikmatinya
Ketika makan dengan cepat, kita akan menelan lebih banyak udara daripada saat makan perlahan.
Hindari makan sambil melakukan kegiatan lain, seperti berjalan, mengemudi dan bersepeda.
2. Jangan mengunyah permen karet
Orang yang mengunyah permen karet sepanjang hari menelan lebih banyak udara daripada mereka yang tidak.
3. Kurangi makanan yang menghasilkan gas
Beberapa makanan menghasilkan lebih banyak gas, seperti kabohidrat.
Karbohidrat penghasil gas umum meliputi: kacang-kacangan, bawang, brokoli, produk susu, keju dan lainnya.
4. Hindari soda, bir, dan minuman berkarbonasi
Gelembung-gelembung udara yang ditemukan dalam minuman berkarbonasi membuat kita sering bersendawa.
Tetapi, beberapa dari udara juga akan masuk melalui saluran pencernaan dan keluar dari tubuh melalui rektum dan menjadi kentut.
Cobalah mengganti minuman bersoda dengan air, teh, anggur atau jus bebas gula.
5. Tidak merokok
Setiap kali merokok, orang akan menelan udara yang akan menambah banyak udara ke dalam tubuh.
6. Minum sebelum makan
Cobalah minum sekitar 30 menit sebelum makan untuk membantu perut mencerna lebih baik.