Advertorial

Demi Dapat Diskon, Para Wanita di China Beramai-ramai Pakai Rok Mini

Adrie Saputra
Adrie Saputra
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Tren 'nyeleneh' itu berfokus pada wanita yang berusia lebih dari 18 tahun, yang diajak untuk beramai-ramai memakai rok yang lebih pendek dari 38cm.
Tren 'nyeleneh' itu berfokus pada wanita yang berusia lebih dari 18 tahun, yang diajak untuk beramai-ramai memakai rok yang lebih pendek dari 38cm.

Intisari-Online.com - Chinaadalah negara berdaulat di Asia Timur dan merupakan negara dengan jumlah populasi terbesar di dunia,yaitusekitar 1,4 miliar penduduk.

Banyak kabar yang 'gila' terjadi di China.

Salah satunya kabar yang menyangkut keseksian 'paha wanita'.

Ini merupakan promosi yang diluncurkan oleh sebuah taman hiburan di Guilin yang memicu banyak kontroversi.

Baca juga:Tebak Siapa yang Berbohong Dalam Foto Ini? Sains Temukan Cara untuk 'Membongkarnya'

Sebuah taman hiburan di Guilin pernah meluncurkan kampanye, 'Happy Summer Loves Mini-Skirts'.

Tren 'nyeleneh' itu berfokus pada wanita yang berusia lebih dari 18 tahun, yang diajak untuk beramai-ramai memakai rok yang lebih pendek dari 38cm.

Lalu apa untungnya bagi mereka?

Para wanita rupanya dapat menikmati diskon khusus uang masuk, yaitu dari 55 Yuan (Rp119 ribu) menjadi 10 Yuan (Rp21 ribu) saja.

Dengan syarat masuk taman hiburan sebelum pukul 12:00 siang.

Namun beberapa netizen mengungkapkan keberatan.

Banyak netizen menganggapnya sebagai aksi publisitas vulgar yang tanpa makna apa pun dan membuat acara 'kelas bawah' yang tidak sehat.

Guilin Merryland, taman hiburan tersebut, mengatakan bahwa mereka tidak setuju dengan netizenyang mengatakan itu adalah tindakan yang vulgar.

Baca juga:Tunggu Apa Lagi? Yuk Konsumsi Jus Lidah Buaya Tiap Hari dan Rasakan Khasiatnya!

Meskipun kontroversi terus-menerus berlangsung, nyatanya banyak wanita tidak masalah dengan kebijakan tersebut.

Jumlah total pengunjung malah meningkat bukannya menurun.

Statistik menunjukkan hingga sekitar 12.000 pengunjung memasuki taman hiburan itu.

Banyak pengunjung wanita yang mengenakan celana berubah menjadi rok mini sebelum mereka membeli tiket, dan berganti kembali setelah mereka masuk ke dalam.

Wanita bernamaSu, seorang pengunjung, mengatakan itu agak merepotkan.

Akan tetapi demi harga tiket yang lebih murah, itu dapat diterima dan menurutnya sangat bagus.

Juli dan Agustus adalah musim puncak untuk taman bertema 'festival rok mini'.

Itu tidak hanya meningkatkan jumlah pengunjung, tetapi juga membawa peluang bisnis baru untuk beberapa pedagang (yang berjualan rok mini).

Baca juga:5 Fakta Unik Wanita Jepang, Salah Satunya Malu Bila Masih Perawan!

Stan yang hanya berjarak 20 meter daritempat berjualan tiket menawarkan rok mini dalam berbagai warna dan bentuk menarik untuk perempuan.

Menurut pedagang rok mini, target konsumen mereka adalah pengunjung dari kota lain yang tidak mengetahui promosi rok mini ini.

Rok mini diterima dengan baik oleh pengunjung karena harga rok rata-rata 30 Yuan (Rp64 ribu) dan tiket 10 Yuan masih sedikit lebih rendah dari harga tiket masuk 50 Yuan.

Pedagang hampir menjual hampir 200 rok saat masih pagi hari. (Intisari-Online.com/Adrie P. Saputra)

Artikel Terkait