My brother was on one of the few flights into Chicago this morning. He took this photo of frozen Lake Michigan from the plane. pic.twitter.com/cS8XRCTPQV
— David Funk (@DavidPFunk) 30 Januari 2019
Hampir 1.700 penerbangan telah dibatalkan di Chicago pada Kamis sore. Kereta Amtrak juga membatalkan semua perjalanan pada Rabu lalu, dan berupaya memulihkan operasional.
Suhu di bawah nol derajat yang mematikan diperkirakan akan meningkat pada Jumat (1/2/2019).
Watch: Freezing temperatures in Iowa makes a woman's hair stand on ends as a polar vortex grips the Midwest. https://t.co/rJMq0KxU8P pic.twitter.com/0OQD49PSJk
— Newsweek (@Newsweek) 31 Januari 2019
"Kami belum selesai. Kami punya 24 jam lagi di mana cuaca akan berada pada tingkat berbahaya," kata Gubernur Michigan Gretchen Whitmer.
Baca Juga : Ini 6 Makanan yang Ramah untuk Mengelola Diabetes Tipe -2
Selain membekukan saluran air, cuaca dingin ekstrem juga membekukan sebagian Air Terjun Niagara dan balok-balok es mengambang di sungai yang berliku melalui pusat kota Chicago.
Otoritas di berbagai negara bagian mengeluarkan peringatan, cuaca ekstrem harus ditanggapi serius sebab ada risiko hipotermia dan forstbite atau jaringan tubuh membeku bahkan jika hanya terpapar dingin dalam beberapa menit.
Ada juga kekhawatiran tentang badai salju pada Kamis malam waktu setempat.
"Dengan lebih banyak salju di jalan, kita belum keluar dari kesusahan," ucap Wali Kota Chicago Rahm Emanuel. (Veronika Yasinta)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Suhu Minus 52 Derajat Bekukan AS, Korban Tewas Bertambah Jadi 10 Orang"
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR