Advertorial
Intisari-Online.com – Lada hitam, lada, mint, jinten, thyme, dan kayu manis, adalah rempah-rempah yang paling terkenal.
Padahal, ada puluhan rempah-rempah lainnya. Beberapa lokal, beberapa yang mungkin tidak sesuai selera kita, karena tidak terbiasa.
Namun, sejumlah rempah-rempah ini biasa digunakan pada saat musim dingin atau musim penghujan seperti sekarang ini.
Baca Juga : 4 Bumbu Rempah-Rempah Terbaik untuk Tingkatkan Kesehatan
Beberapa rempah memiliki aksi antimikroba langsung. Mikroba yang sama melawan, mencegah infeksi.
Salah satu fitur dasar adalah memperkuat dan mempercepat metabolisme.
Kita tahu bahwa bawang putih, ketumbar, bawang merah, kunyit, kayu putih, jinten, sage, dan jeruk nipis mendukung dan alternatif untuk pengobatan diabetes.
Baca Juga : Dihargai Rp11 Juta per Kg, Saffron Jadi Rempah Paling Mahal di Dunia, Apa Alasannya?
Rempah-rempah tersebut dapat dikeringkan untuk memperpanjang penyimpanannya.
Bumbu kering harus disimpan di tempat yang sejuk, bebas sinar matahari, dan di stoples kaca yang tertutup rapat, terutama jika tidak ada udara.
Di rumah, kita harus menggunakan rempah-rempah segar. Umur simpan produk bubuk jauh lebih pendek.
Baca Juga : Jintan Hitam, Rempah Kuno yang Ampuh Menguatkan Daya Tahan Tubuh dan Libido
Influenza, selain demam, dan gangguan pernapasan sering terjadi di musim dingin.
Sebagai antibiotik alami, bawang putih sangat penting dalam makanan kita. Sebanyak mungkin mentahnya harus dikonsumsi, demikian dilansir dari laman Healthy Life.
Bawang putih, yang memiliki efek perlindungan terhadap kanker, juga mencegah pertumbuhan bakteri yang disebut Helicobacter pylori, yang mengarah pada masalah kesehatan.
Baca Juga : Mau Coba Bir yang Tak Memabukkan? Yuk, Bir Pletok Ny. Sunarti yang Kaya akan Rempah Menyehatkan Ini
Teh jahe juga efektif dalam meringankan gejala infeksi saluran pernapasan bagian atas.
Selain memberikan rasa enak dalam makanan juga membantu mengatasi mual.
Yang jelas, kita dapat menambahkan sebanyak mungkin rempah-rempah ke dalam makanan atau masakan kita.
Baca Juga : Tipat Kuah Bali yang Segar Berlimpah Rempah
Berikut ini manfaat rempah-rempah untuk kesehatan.
Lada Merah: mempercepat metabolisme. Pertempuran dengan sel kanker. Mempercepat sirkulasi darah dan memengaruhi kinerja seksual secara positif. Digunakan untuk flu dan dingin.
Jinten : baik untuk keluhan gas dan gangguan pencernaan.
Baca Juga : Ini 7 Alasan Kita Harus Makan Bawang Putih Setiap Hari
Lada hitam: Antipiretik, penghilang kejang, antioksidan dan diuretik.
Ketumbar: Antimikroba, membunuh kuman.
Kunyit: Membersihkan hati dari racun, menguatkan pikiran. Lindungi tubuh Anda dari kanker.
Baca Juga : Ramuan Ketumbar untuk Atasi Kolesterol sampai Diabetes, Cara Membuatnya Mudah!
Jahe: Memberi energi, mengatur kekebalan.
Rosemary: Ini melindungi kesehatan jantung Anda, memiliki efek antimikroba,
Thyme: Mendukung sistem kekebalan tubuh kita berkat sifat antiseptik dan toniknya.
Baca Juga : Anda Sedang Batuk? Coba Sembuhkan Dengan Ramuan Jahe, Madu, dan Lemon Berikut Ini
Mint: Spiral dan degasser, pendingin, stimulan dan antioksidan,
Anyelir: Ini menghilangkan bau di mulut. Nyeri gigi dan gingiva memiliki sifat antibakteri dan antibakteri parsial. Merupakan kebiasaan sehat untuk menjaga anyelir setelah makan khusus di mulut selama interval waktu siang hari.
Vanilla: Efek merangsang ini pada perut dan sistem saraf menghilangkan gangguan saraf dan mengembalikan semangat.
Baca Juga : Bukan Hanya untuk Bumbu Dapur, Daun Salam pun Berkhasiat Obati Diabetes Hingga Gangguan Pencernaan
Kayu Manis: Memberikan pengaturan gula darah. Memfasilitasi pencernaan.
Yuk, jangan sampai melewatkan rempah-rempah tersebut dalam masakan kita.