Belut Raksasanya Ditawar Rp130 Juta, Pria Ini Menolak dan Memilih Melepasakannya Karena Alasan Ini

Intisari-online.com - Ketika Anda menemukan hewan langka apa yang akan Anda lakukan? Mungkin akan terbesit di pikiran Anda untuk menjualnya.

Namun, justru bukan halitulah yang dipikirkan oleh seorang penduduk asal desa Zhejiang, China ini, yang secara tidak sengaja menemukan hewan langka.

Melansir dari Bastille Post pada Rabu (2/1/2019), pria ini secara tidak sengaja menemukan belut raksasa sepanjang 1,5 meter.

Awalnya ia menaruh kait di sungai, namun pasa suatu hari ia menemukan benda hitam liar yang tak lain adalah belut berukuran raksasa.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Dia membawa hewan sungai ini ke rumahnya dan menarik penduduk desa di desa yang sama untuk menabrak.

Para lansia berusia 90-an masih mengatakan bahwa mereka telah hidup di kampung itu begitu lama, tetapi mereka tidak pernah melihat sungai sebesar itu.

Beberapa penduduk desa bahkan mengambil foto dan membagikannya di media sosial.

Karena hewan ini sangat langka, bahkan banyak orang tertarik untuk membelinya dan harga yang ditawarkan juga cukup fantastis.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

Beberapa di antaranya ada yang menawar hewan ini dengan 65.000 yuan atau setara dengan Rp136 juta rupiah, tentu tawaran yang cukup mengiurkan.

Dengan kondisi ekonomi keluarganya juga terbilang pas-pasan, Wang cukup bahagia dengan nominal fantastis yang ditawarkan.

Dia berharap dengan uang itu, ia bisa menghidupi keluarganya, tetapi istri dan anaknya justru menolak untuk menjual hewan langka tersebut.

Mereka justru menentang Wang, dan melarang untuk menjual belut raksasa itu, mereka berpikir belut itu sangat langka, dan tidak boleh dilukai.

Baca Juga : Beginilah Penampakan Kebun Ganja Senilai Rp19 Milliar yang Tersembunyi di Dasar Bumi

Anak dan istrinya berpendapat bahwa hewan itu harus dikembalikan ke alam supaya tidak melukai alam.

Maka, dengan berbagai pertimbangan, akhirnya Wang memutuskan untuk mengembalikan hewan itu ke sungai.

Dengan diiringi awak media dan orang-orang sekitar, Wang kemudian melepasakan hewan langka tersebut ke sungai.

Artikel Terkait