Find Us On Social Media :

Agesilaus II: Raja Sparta & Komandan Prajurit yang Awalnya Hanya Tentara Bayaran

By Muflika Nur Fuaddah, Sabtu, 12 Januari 2019 | 09:00 WIB

Intisari-Online.com - Agesilaus II adalah raja yang memerintah negara kota Yunani kuno Sparta selama abad ke-4 SM.

Dia berasal dari keluarga Eurypontid, salah satu dari dua dinasti kerajaan Sparta (yang lainnya adalah keluarga Agiad).

Raja Spartan ini mungkin terkenal karena kemenangannya melawan Persia di Anatolia, serta keberhasilannya dalam Perang Korintus.

Hingga kekalahan Spartan oleh Thebans di Pertempuran Leuctra, yang terjadi pada masa pemerintahan Agesilaus pada 371 SM, yang bagaimanapun, mengakhiri dominasi Spartan di Peloponnese.

Baca Juga : Muncul Gejala Baru DBD, Ternyata Sudah Tak Ada Lagi Bintik Merah di Kulit

Agesilaus adalah putra kedua Archidamus II, seorang raja Spartan memerintah dari sekitar 477 SM hingga 426 SM dengan istri keduanya, Eupolia, putri Melesippidas.

Setelah Archidamus wafat, tahta diserahkan kepada saudara tiri Agesilaus, Agis II, yang memerintah negara kota itu sampai tahun 400 SM.

Seharusnya penerus Agis adalah putranya, Leotychidas.

Namun, ada desas-desus bahwa ayah kandung bocah ini sebenarnya adalah Alcibiades, seorang jenderal Athena yang telah tinggal di Sparta selama beberapa waktu sebagai pengasingan.

Baca Juga : Ini 8 Cara Terbaik Disiplinkan Anak, Tanpa Sedikitpun Memarahinya

Didukung oleh jendral Sparta yang kuat, Lysander (yang juga kekasih Agesilaus ketika ia masih muda), akhirnya Agesilaus dinobatkan sebagai raja Sparta baru dari keluarga Eurypontid.

Sebagai raja, Agesilaus memihak pada ephor dan senator, dua kelompok orang dalam sistem politik Spartan yang secara tradisional tidak disukai karena kebiasaan mereka untuk mencari muka.

Agesilaus sebagai Komandan Militer

Baca Juga : Hati-hati! Hasil Riset Ahli Menunjukkan Ada Potensi Gempa Besar di Pulau Jawa Termasuk Jakarta