Find Us On Social Media :

Derita Pilek Selama 5 Tahun, Rupanya Pria Ini Idap Penyakit Mematikan, Ngeri!

By Afif Khoirul M, Selasa, 20 November 2018 | 13:30 WIB

Pada Februari lalu, ia bertemu dengan Dr. Alfred Iloreta, seorang otolaryngologist di Mount Sinai Hospital di New York City.

Dr Iloreta memberi tahu Greg bahwa dia tidak memiliki alergi, melainkan kebocoran cairan tulang belakang otak.

"Ini kebocoran cairan yang mengelilingi otak untuk meredamnya terutama untuk melindunginya dari shock atau trauma atau semacamnya," kata Iloreta kepada WTVD. 

Kebocoran terjadi baik dari lubang di tulang tengkorak atau robekan pada selaput yang mengelilingi otak, menghasilkan cairan yang mengalir dari telinga atau hidung.

Pasien dengan kebocoran cairan tulang belakang otak biasanya memiliki drainase yang jernih dan berair dari salah satu telinga atau lubang hidung.

Gejala yang sering menyertai kebocoran tersebutm, termasuk sakit kepala, perubahan penglihatan dan kehilangan pendengaran.

"Kadang-kadang ketika Anda memiliki kebocoran cairan ini dari otak, itu dapat berevolusi menjadi apa yang kita sebut infeksi menaik." kata Dr Iloreta.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur