Find Us On Social Media :

Konyol, Ternyata Ada Alasan Lucu Mengapa Abraham Lincoln Menumbuhkan Janggutnya

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 20 Maret 2018 | 14:30 WIB

Intisari-Online.com - Dapatkah Anda bayangkan Abraham Lincoln tanpa janggutnya yang ikonik?

Tentu saja sekarang ini, dia diingat dengan wajah berjanggut.

Namun pada kenyataannya hampir sepanjang waktu dalam awal karirnya dia dikenal dengan wajah mulus tanpa janggut.

Dilansir dari The Vintage News, dorongan untuk mengubah penampilannya itu disebabkan oleh sepucuk surat dari seorang gadis berusia 11 tahun pda 1860.

Baca Juga: 

Baca Juga: 

Lincoln mencalonkan diri sebagai Senat pada 1858, dan meskipun dia kalah dalam pemilihan itu, gaya kampanyenya yang penuh semangat membuatnya mendapat perhatian nasional.

Pada Februari 1860, Lincoln memberikan pidato terkenal di Union Cooper Union New York.

Dia mengutuk perbudakan dan bersikeras menentang praktik perbudakan manusia.

"Jika ada deskripsi pribadi tentang saya, dapat dikatakan bahwa saya kurus, berkulit gelap, berambut hitam kasar dengan mata abu-abu."

Begitu tulis Lincoln kepada Joseph J. Lewis untuk artikel yang diterbitkan di Chester County [Pennsylvania] Times , pada bulan Februari 1860.

Pada 1800-an, jauh lebih sulit bagi seorang pria untuk menjaga wajahnya agar tetap mulus. Akan lebih mudah bagi mereka untuk membiarkan jenggotnya tumbuh.

Pada pertengahan 1850-an, muncul 'gerakan jenggot' sebagai gerakan anti kemapanan.