Intisari-Online.com – Setiap orangtua pasti ingin membahagiakan anaknya dengan cara apapun. Termasuk ayah yang satu ini.
Dilansir dari scmp.com, Hou Yanwei (49) adalah seorang pembersih jalanan.
Pria asal Wuhan, ibukota provinsi Hubai ini tinggal berdua dengan putrinya, Xinxin, setelah bercerai dengan istrinya.
Dari media setempat, diketahui bahwa Xinxin yang sekarang berusia 11 tahun sangat menyukai senam sejak berusia empat tahun.
Selama lima tahun terakhir, gadis cilik ini telah terdaftar di Institut Pendidikan Jasmani Wuhan, di mana dia menjadi salah satu anak yang berbakat.
Namun ada cerita haru dibalik itu semua.
Agar dapat mendanai sang anak bersekolah di sana, Hou rela tidak makan apa-apa selain mie dan roti kukus selama tujuh tahun terakhir.
“Impian terbesar saya adalah membawa anak perempuan saya menjadi anggota tim nasional,” terang Hou.
Ambisi Hao ini memang telah membuat tekanan besar pada keuangan keluarga.
Hao hanya berpenghasilan 2.000 yuan (Rp4 juta) per bulan.
Sementara ia harus menyiapkan uang sebesar 14.000 yuan (Rp28,6 juta) setahun untuk sekolah Xinxin dan 3.000 yuan (Rp6,1 juta) lagi setiap tahunnya untuk biaya sekolah hariannya.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR