Intisari-Online.com – Kematian presenter TV, dr. Ryan Thamrin, sangat mengejutkan warganet. Usianya masih tergolong muda (39 tahun).
Belum ada keterangan resmi apa penyebab kematian dr. Ryan.
Di jagad Twitter bersliweran cuitan-cuitan penyebab dokter yang pernah menjadi presenter acara kesehatan di salah satu stasiun TV swasta.
(Baca juga: Kematian Mendadak Ryan Thamrin Mengingatkan Kita pada CEO SAP Ranjan Das, Penggiat Hidup Sehat yang Mati Muda)
Kematian mendadak memang tidak sering ditemui, namun kejadiannya makin sering ditemukan baik pada usia tua maupun pada usia yang semakin muda.
Dikutip dari klikdokter.com, beberapa kondisi kesehatan yang dapat menyebabkan kematian mendadak pada usia muda yang perlu diwaspadai adalah:
1. Henti jantung
Kematian mendadak karena henti jantung dapat diakibatkan oleh beberapa hal, di antaranya adalah:
Sebuah penelitian dalam jurnal Circulation: Cardiovascular Genetics mengungkapkan bahwa gen khusus bernama CDH2 bisa menyebakan kelainan genetik langka.
Kelainan genetik langka yang dibawa oleh gen CDH2 ini disebut sebagai lemah jantung pada bilik kanan (arrythmogenic right ventricle cardiomyopathy). Lemah jantung jenis ini dapat memicu kematian mendadak pada orang yang berusia di bawah 35 tahun.
Pada orang yang punya penyakit ini, jantung tidak berfungsi normal.
2. Pecahnya pembuluh darah
Ada beberapa sebab pembuluh darah pecah.
3. Ayan/epilepsi
Serangan ayan/epilepsi secara tiba-tiba dan tidak segera diatasi dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan menyebabkan kematian.
Untuk itu sangatlah penting agar penderita ayan/epilepsi untuk rutin kontrol agar penyakitnya terkontrol.
Penulis | : | Agus Surono |
Editor | : | Agus Surono |
KOMENTAR