Advertorial
Intisari-online.com - Sebuah Kultus penyembah iblis di Brazil, baru-baru ini ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ketahuan membunuh 4 orang.
Melansir dari Dailymail, Kamis (11/10/2018), diketahui beberapa orang pelaku pembunuhan membangun sebuah altar setan untuk sebuah ritual iblis.
Tiga orang yang diketahui, memikat korban ke dalam sebuah rumah terpencil di pedesaan Iguatu, Brazil, sebelumnya mereka menyiksanya dan selanjutnya ditembak tepat di belakang lehernya.
Lalu mereka memotong bagian tubuhnya yang digunakan untuk ritual dan mempersembahkannya kepada iblis selama ritual berlangsung.
Baca Juga : Meski Menang, Bonus Khabib Nurmagomedov Lebih Sedikit dari Conor McGregor, Bahkan Belum Dibayarkan
Beberapa pelaku yang diketahui adalah, Roberto Alves (41) dan Gleudson Barros (30), yang kini ditahan polisi untuk menunggu sidang.
Menurut keterangan, mereka diduga telah membunuh lebih banyak daripada 4 korban yang baru saja ditemukan.
Selain dua pelaku tersebut, masih ada satu pelaku yang berusia 17 tahun bernama Samio Bessa yang melakukan bunuh diri saat polisi berusaha menangkapnya.
Detektif Marcos Lira mengatakan, "Semua korban disiksa dengan penikaman, ada luka bakar dan bekas pukulan ditemukan sebelum dibunuh dengan cara yang sama."
"Yaitu dengan kain ditempatkan di atas kepala mereka kemudian ditembak dua kali di bagian belakang leher dan sisi kepala."
Mereka menggunakan senapan revolver kaliber 38 yang ditemukan di rumah ritual, yang oleh penduduk setempat, yang disebutnya dengan 'rumah kematian'.
Terdakwa mengklaim ritual ini dimaksudkan untuk memanggil iblis karena mereka percaya pengorbanan manusia akan membantu meningkatkan kehidupan mereka dan mengubah nasibnya.
Lebih lanjut, mereka mengatakan bahwa ritual tersebut dimaksudkan untuk membantu mereka memenangkan jutaan dolar AS dari sebuah mega lotere.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Mereka berkeyakinan, dengan memohon pada iblis, mereka akan mendapat kekuatan tak terukur dari iblis untuk memenangkan lotere tersebut.
Mereka mengklaim jiwa-jiwa dari orang-orang yang dijadikan persembahan untuk iblis akan melakukan apa pun yang mereka inginkan.
Polisi beserta Detektif, mengatakan, beberapajasad mengerikan berhasil ditemukan di rumah tempat ritual berlangsung, dan kuburan dangkal di manajasaddikuburkan.
Para tersangka ini digambarkan oleh polisi sebagai psikopat dan pembunuh berantai yang berencana mengeksekusi lebih dari empat orang yang baru saja ditemukan.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Keempat korban yang ditemukan diyakini dipancing, oleh para pelaku ke rumahnya dengan janji untuk melakukan pesta alkohol.
Setelahnya mereka justru malah dihabisi dan di bunuh dengan cara yang mengerikan, temuan lain yang disebutkan oleh polisi adalah adanya tengkorak yang diduga milik korban.
Polisi menduga mungkin ada lebih banyak mayat, dan merka sedang memeriksa database orang hilang di wilayah tersebut.
Terdakwa juga mengakui bahwa, jika mereka tidak ditangkap, maka mereka akan terus melakukan pembunuhan ritualistik.
Para terdakwa telah muncul di pengadilan dengan tuduhan pembunuhan, penyembunyian mayat, korupsi anak di bawah umur dan kepemilikan senjata api ilegal.
Menurut laporan, kabarnya mereka diadili dalam enam bulan ke depan.