Advertorial
Intisari-Online.com – Salam perpisahan dituliskan dalam situs mereka, berbunyi "Dengan penyesalan mendalam kami mengumumkan bahwa kami akan berhenti menyediakan layanan kami yang dicintai, Path."
Aplikasi yang telah 8 tahun menemani penggunanya ini akan berhenti beroperasi pada 10 Oktober mendatang.
Tagar #terimakasihpath pun memuncaki trending topik di twitter pada Selasa 17/9/2018.
Banyak netizen yang bernostalgia mengenang apa saja yang mereka lakukan di media sosial itu.
Baca Juga : Kenapa Path Gagal Berkembang, Bangkrut, dan Akhirnya Tutup?
Dibalik media sosial yang identik dengan warna merah dan huruf P itu, ada 3 orang yang menjadi kunci utama akhirnya kita mengenal Path.
Mereka ini adalah orang-orang yang mendirikan Path. Siapa saja sih?
Yuk, kita berkenalan sedikit dengan pembuat Path, tidak afdol rasanya jika kita menjadi pengguna Path tetapi sampai akhirnya ditutup tidak tahu siapa yang membuatnya.
1. David Moorin
Pria kelahiran Montana, AS, ini lahir pada 14 Oktober 1980. Ia adalah CEO dan Co-Founder dari Path.
Lulusan University of Colorado Boulder ini sebelumnya pernah menjaat sebagai mantan manajer di Facebook, ia juga ikut menciptakan platform Facebook dan Facebook Connect.
Karir awal Moorin dimulai tahun 2003 di mana ia megambil posisi pemasaran di Aplle.
Hingga akhirnya di tahun 2010. Moorin meninggalkan Facebook dan mendirikan Path bersama dua rekannya.
2. Dustin Mierau
Baca Juga : Berita Path Tutup - Dulu Pernah Dibeli Bakrie, Sekarang Bikin Haru Warganet
Sosok pendiri Path kedua adalah Dustin Mierau. Pria dari Kanada ini menjabat sebagai Co-Founder serta kepala desain di Path.
Dustin Mierau adalah seorang programmer otododak. Ia menggamabarkan dirinya sebagai seorang generalis "desain-sentris".
Sebelum menemukan Path, ketika baru saja lulus SMA, Mierau telah lebih dulu mendirikan perusahaan pertamanya Macster, aplikasi streaming musik yang kemudian menjadi Napster yang juga digunakan dalam Mac.
3. Shawn Fanning
Sosok terakhir pendiri Path adalah Shawn Fanning. Pria yang lahir tanggal 22 November 1980 ini saat ini tinggal di San Fransisco, AS.
Ia bahkan tak lulus dari kuliahnya di Northeastern University. Karirnya dimulai ketika Fanning merilis program beta awal dari Napster pada 1 Juni 1999.
Pada tahun 2002, Fanniing juga sempat masuk dalam 100 inovator teratas di dunia di bawah usia 35 tahun versi MIT Technology Review TR100.
Ia juga sempat menjadi CEO Rupture di tahun 2007, sebelum akhirnya jejaring sosial itu diakuisisi oleh Electronic Arts seharga $ 15 juta.
Fanning kemudian diberhentikan oleh Electronic Arts pada tahun 2009, dan memulai perusahaan baru Path.com bersama Moorin.
Cuitan Dave Moorin mengungkapkan Tim Path adalah tim terbaik yang pernah bekerja sama dengannya.
Sebelum Path diumumkan tutup, Moorin rupanya telah mengungkapkan perasannya tentang media sosial temuannya ini di twiiter pribadinya.
"Tim path adalah tim terbaik yang pernah bekerja sama dengan saya. Mencintai semua orang. Banyak dari mereka tidur larut malam demi merancang produk yang berkualitas. Harapan besar kami bisa membawa lebih banyak kebahagiaan dan makna untuk kehidupan sosial. Terimakasih atas ucapan baik dan hari ini," tulis Moorin pada 18 September 2018 lalu.
Terimakasih Path, terimaksih telah mewadahi setiap aktivitas penggunamu hingga kini akan menjadi sebuah kenangan.
Baca Juga : (Video) Inilah Pathol, Olahraga Gulat Asli Indonesia yang Populer di Pantai Utara Jawa