Intisari-online.com - Melihat persaingan pasar ponsel yang begitu ketat, tampaknya Xiaomi bukan lagi satu-satunya ponsel yang memiliki harga murah dengan spesifikasi tinggi.
Pasalnya, saat ini banyak vendor lain yang tawarkan ponsel dengan spesifikasi sama baiknya dan harganya juga tak kalah murah.
Baru-baru ini Xiaomi sendiri telah meluncurkan ponsel termurahnya dengan seri Redmi 6A yang dibanderol dengan harga Rp1,3 jutaan.
Ponsel ini memiliki layar full view display dengan rasio kekinian 18:9, yang kini sedang marak dan di gandrungi oleh konsumen.
Baca Juga : Curhat Cak Munir tentang Maling yang Kembalikan Motornya Setelah Tahu Ia Pembela Rakyat Kecil
Hal itu menunjukkan adanya peningkatan signifikan dari Xiaomi yang mengedepankan desain terbaru namun tetap memiliki harga murah.
Namun, bedanya ponsel ini tidak menggunakan prosessor Snapdragon seperti ponsel ponsel Xiaomi pada umumnya, dan kurangnya lagi ponsel ini juga belum dilengkapi fitur fingerprint.
Sedangkan untuk jeroan Xiaomi Redmi 6A ditenagai dengan prosessor MediaTek Helio A22, sebuah inovasi sekaligus eksperimen yang dilakukan Xiaomi dengan ponsel terbarunya.
Namun, kebanyakan orang memandang sebelah mata prosessor ini, dan menganggapnya masih di bawah Qualcomm Snapdragon.
Baca Juga : Aktivis Anti Kekerasan Munir Thalib Ternyata Ketularan Suka Musik Klasik Gara-gara si Kecil
Lantas akankah ponsel terbaru Infinix yang membawa Snapdragon 425 akan geser pamor Xiaomi?
Seperti diketahui, Infinix juga merupakan pabrikan smartphone asal Tiongkok yang bermain di segmen entry-level dengan spesifikasi yang mewah dan harganya murah.
Namun, belakangan nama Infinix masih kalah pamor dengan Xaiomi, dan tampaknya jika Anda mempertimbangkan prosessor sebagai tolak ukur membeli ponsel.
Source | : | GSM Arena |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Yoyok Prima Maulana |
KOMENTAR