Makanan-makanan Sehat Ini Menjadi Tidak Sehat Gara-gara Sebab Berikut Ini

Agus Surono

Editor

Inilah Alasan untuk Mengonsumsi 'Oatmeal' di Pagi Hari
Inilah Alasan untuk Mengonsumsi 'Oatmeal' di Pagi Hari

Intisari-Online.com - Klaim sebagai makanan sehat kadang membius konsumen sehingga abai dengan bahaya di balik klaim itu.

Terlebih bila kita ingin melakukan diet atau ingin mendapatkan nutrisi yang lebih baik, beberapa makanan dengan label sehat sebaiknya tidak kita konsumsi berlebihan.

(Baca juga:Operation Eagle Claw: Operasi Spektakuler Militer AS yang Memalukan karena Gagal Bukan karena Perang)

Apakah makanan-makanan itu?

Teh hijau kemasan atau dalam botol

Teh hijau adalah sumber antioksidan yang memberi manfaat kesehatan bagi tubuh.

Namun itu hanya berlaku bagi teh hijau yang memang kita seduh dari daun teh asli. Sebaliknya, teh hijau dalam kemasan atau botol yang banyak dijual di pasaran ternyata tak sesehat yang kita kira.

Beberapa penelitian tentang kandungan teh kemasan menunjukkan bahwa isinya lebih banyak perasa teh hijau dan gula.

Lebih jauh, beberapa merk teh hijau kemasan teryata tidak mengandung, atau mengandung sedikit saja ECGC, senyawa antioksidan yang diyakini mencegah kanker dan membantu penurunan berat badan.

Tentu kita tetap boleh minum teh kemasan atau teh hijau dalam botol. Namun bila inginmendapat manfaat maksimal dari teh hijau, lebih baik kita menyeduh sendiri minuman itu dari daun teh hijau asli.

Kacang polong kaleng

Kacang polong adalah makanan sehat. Tapi versi yang dikalengkan sering kali mengandung banyak gula dan sirup untuk mengawetkannya dan memberi rasa. Artinya ada tambahan kalori cukup besar dalam kemasan itu.

Bila kita ingin menyantap kacang polong yang lebih sehat, pilih kacang segar dan rebuslah sebagai santapan. Ini jauh lebih baik dibanding kacang polong yang melewati pemrosesan.

Keripik pisang

Sekali lagi, pisang dalam bentuk buah tanpa melalui pemrosesan adalah makanan yang lebih sehat.

Pisang adalah sumber potasium, vitamin C, dan serat. Namun setelah digoreng menjadi keripik atau pisang goreng, nutrisinya akan berkurang. Selain itu kalorinya akan bertambah.

Bandingkan, pisang segar memiliki 105 kalori, namun begitu dijadikan keripik, kalori itu bertambah menjadi 150 kalori.

Belum lagi kalauditambahkan rasa seperti keju, karamel, atau cokelat. Selain terjadi lonjakan kalori, pisang dalam bentuk keripik juga tidak lebih mengenyangkan dibanding pisang asli, sehingga kita punya kecenderungan memakannya dalam jumlah lebih banyak.

(Baca juga:Subsidi Terus Dikurangi, Tarif Terus Naik, Lakukan Cara Sederhana Ini untuk Menekan Tagihan Listrik)

Susu beras

Susu beras mirip susu kedelai namun dibuat dari beras. Minuman ini sebenarnya tinggi karbohidrat dan mengandung sedikit saja protein dan kalsium.

Orang sering kali menjadikannya alternatif daripada minum susu yang tinggi lemaknya.

Bila kita tetap ingin minum susu, lebih baik mengonsumsi susu rendah lemak yang masih memiliki kandungan kalsium, potasium, magnesium dan vitamin A. D, dan B12. Bila ingin produk bukan dari sapi, susu kedelai atau susu almond adalah pilihan yang lebih sehat.

Keripik beras

Keripik beras pernah dianggap sebagai makanan yang cocok bagi mereka yang sedang berdiet.

Padahal ternyata itu keliru. Selain tidak memiliki banyak kandungan serat dan sodium, keripik beras ternyata mengandung karbohidrat dalam kepadatan tinggi, artinya dibanding beratnya yang ringan, kandungan karbohidratnya ternyata besar.

Sekeping keripik beras yang beratnya 9 gram ternyata memiliki 80 persen karbohidrat di dalamnya.

Bandingkan dengan kentang (yang sering dianggap sebagai karbohidrat buruk juga) dengan berat 170 gram namun hanya mengandung 23 persen karbohidrat.

Trail mix

Trail mix adalah kudapan yang selama ini dipercaya sebagai makanan sumber energi.

Biasanya ia dibuat dari campuran karbohidrat, protein dan serta yang disatukan menjadi energi bar.

Namun banyak dari produsen kudapan ini memasukkan bahan-bahan lain untuk menambah rasa, misalnya gula, buah-buahan kering dengan pemanis, kacang-kacangan dengan balutan garam dan lainnya.

Akhirnya, campuran dari berbagai bahan tersebut justru menjadi makanan yang kurang sehat.

Nah bila kita ingin kudapan yang sehat dan menyediakan energi, campurlah kacang-kacangan dengan biji-bijian, tambahkan sedikit buah-buahan kering dan dark chocolate yang kandungan kakaonya tinggi.

(Baca juga:Jangan Anggap Remeh Tukang Ojek)

Instant oatmeal

Oatmeal adalah makanan sehat, tentu bila kita membuatnya dari oatmeal ditambah buah segar atau sedikit madu.

Tapi oatmeal instant yang ditambahi berbagai rasa, akan berkurang manfaat kesehatannya karena kebanyakan produk ditambahi gula dan sodium dalam jumlah yang cukup banyak.

Semoga tidak terjebak oleh klaim. (Kompas.com/Wisnubrata)

Artikel Terkait