Beruntung pada Rabu tim pencari ahirnya menemukan Matthew pada Rabu dalam keadaan masih hidup, bisa berbicara, dan kondisi baik.
“Dia berada di hutan bebas saat itu, ia kehilangan jalur pendakian, lalu terjatuh,” kata Paul Pepper, seorang anggota tim penyelamat.
Untuk menemukannya, tim penyelamat mempersempit pencarian mereka di kawasan dasar dengan zona 1,6 km persegi.
Zona itu ditentukan berdasarkan sinyal ponsel dan sebuah model komputer dengan tujuan memperkirakan gerakan Matthew.
Dan akhirnya, pendaki itu ditemukan dalam keadaan selamat.
Ia segera diterbangkan ke rumah sakit karena mengalami dehidrasi, tetapi tidak ditemukan luka yang bisa mengancam jiwanya, kata pihak berwenang.
Dari pengakuan Matthew, ia bertahan hidup selama seminggu di alam liar dengan cara makan lebah yang dibunuhnya, sama halnya buah beri.
Baca juga: Tak Hanya Jokowi dengan Moge-nya, Anak Pramuka Ini Juga Jadi Perbincangan Hangat Netizen
Penulis | : | Khena Saptawaty |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR