Mereka Bahagia, Mengapa Saya Tidak? Karena Mereka Melakukan 10 Hal ini

Tika Anggreni Purba
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Menjadi Manusia yang Bahagia
Menjadi Manusia yang Bahagia

Intisari-online.com—Emosi yang paling menakjubkan adalah pikiran positif dan kebahagiaan. Keduanya bisa mengubah kehidupan seseorang hingga 180 derajat. Kedua emosi positif ini juga mudah menular dan ditransfer pada orang lain.

(Ingin Beli Smartphone yang Paling Pas Buat Kamu? Simak Panduan Ini)

Namun apakah kebahagiaan sejati itu? Mengapa banyak orang yang hidupnya sebenarnya biasa-biasa saja namun terlihat begitu bahagia? Sebaliknya ada pula orang yang hidupnya terlihat wah, namun tampak merengut dan tidak bahagia.

Orang-orang yang berbahagia menjalani hidupnya dengan maksimal. Seperti yang dilansir di Huffingtonpost.com, mereka yang bahagia melakukan hal-hal seperti ini.

(Terkadang Kita Tidak Menyadari Bahwa Kita Dikelilingi oleh Kebahagiaan)

1. Mereka bahagia, karena lebih banyak memberi ketimbang menerima

Ternyata kebahagiaan tidak terletak dari banyaknya kita menerima, namun seberapa banyak kita memberi. Orang-orang yang berbahagia, memilih berbahagia dengan banyak memberi. Tidak hanya memberi materi, namun juga daya, tenaga, bahkan doa.

2. Mereka bahagia, karena mengenal hal mana yang menjadi bagiannya

Hidup ini ibarat drama yang pasti memiliki konflik. Orang yang bahagia tidak mengambil seluruh bagian dari drama itu. Ia menyadari posisi dan bagiannya ketika menghadapi konflik.

Kadang, yang membuat orang tidak bahagia adalah karena ia terlalu sibuk mengurusi hal-hal yang sebetulnya tidak menjadi bagiannya.

-
3. Mereka bahagia, karena mereka bersyukur

Menjadi orang yang penuh dengan rasa syukur merupakan cara sederhana untuk berbahagia. Bukan orang bahagia yang bersyukur, namun orang yang bersyukurlah yang pasti bahagia.

4. Mereka bahagia, karena mereka selalu melihat sisi baik dari sebuah situasi

Dalam menghadapi situasi hidup yang tak menentu, kebanyak orang fokus kepada situasi yang buruk saja. Namun orang yang bahagia tidak begitu. Ia bisa melihat secercah harapan dalam kegelapan, sisi positif dalam situasi yang buruk sekalipun.

-

5. Mereka bahagia, karena menjalin hubungan baik dengan sesama

Bagi mereka, hubungan dengan orang lain adalah hal yang berharga. Sehingga ia mengutamakan hubungan dengan orangtua, keluarga, sahabat. Baginya, hidup dalam hubungan yang erat dan hangat adalah poin penting dalam kehidupan.

6. Mereka bahagia, karena hidup apa adanya tanpa kepalsuan

Rahasia hidup bahagia adalah menerima kehidupan ini apa adanya dan menjalaninya tanpa kepalsuan. Seseorang yang berbahagia tidak hidup dengan harapan bisa menyenangkan semua orang. Namun ia berjuang agar kualitas hidupnya bisa memberi manfaat bagi orang lain.

Klik "2" untuk melanjutkan membaca.

(Kebahagiaan Itu Pilihan, Ini 16 Cara Simpel Meraih Kebahagiaan)

Artikel Terkait