Perkenalkan, Patung Macan Sancang Pengganti Patung Macan Cisewu yang Lucu

Moh Habib Asyhad

Editor

Patung macan sancang
Patung macan sancang

Intisari-Online.com -Setelah dirisak di media sosial, lalu dibongkar paksa, akhirnya patung macan di Koramil Cisewu Garut diganti. Kali ini penampakannya lebih garang dan segar: patung macan sancang.

Patung matang sancang ini adalah hadiah dari Bupate Purwakarta Dedi Mulyadi. Beratnya mencapai 3 kuintal, panjang 4 meter, hasil salah satu perajin di Purwakarta.

(Ingin Beli Smartphone yang Paling Pas Buat Kamu? Simak Panduan Ini)

“Ini bentuk solidaritas saya sebagai anak tentara, sudah selayaknya saya lakukan,” ujar Dedi, Senin (20/3), dilaporkan Kompas.com.

Dedi mengatakan, maung atau harimau bermakna nilai Siliwangi yang mencerminkan kewibawaan. Sementara terkait tampilan patung, menurutnya di sejumlah tempat pun masih didapati bentuk patung Maung Siliwangi yang belum terlihat gagah, bukan hanya di Cisewu.

Nilai siliwangi itu, lanjut Dedi, masuk ke dalam sistem TNI di Jawa Barat dan Banten. Lambangnya harimau, ini bermakna kewibawaan. “Ini yang saya bawa merupakan simbol Maung Sancang,” terangnya.

Maung sancang alias macan sancang dikenal sebagai penjaga Prabu Siliwangi. Di beberapa lukisan, termasuk lukisan yang ada di Kodam III Siliwangi memperlihatkan Prabu Siliwangi bersama beberapa harimau.

(Patung Macan Cisewu dan Makna Mendalam di Balik Patung-patung di Markas Militer)

“Di Jawa Barat ada 360 patung, terdiri dari patung di Danramil hingga Kodam. Penggantian patung yang tidak representatif bisa dikerjasamakan. Untuk beberapa daerah, saya bisa menjadi inisiatornya,” ucapnya.

Danramil Kecamatan Cisewu, Kapten (Inf) Nandang mengucapkan terima kasih atas patung tersebut. Bantuan ini menurutnya menjadi motivasi tersendiri bagi jajarannya untuk lebih proaktif melakukan darma bakti kepada masyarakat Cisewu.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kepedulian Kang Dedi. Ini motivasi buat kami untuk lebih berbakti kepada masyarakat,” ungkap Nandang.

Artikel Terkait