Inilah 6 Kesalahan Dalam Mengatur Keuangan

Tika Anggreni Purba
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pengusaha agar Sukses
5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pengusaha agar Sukses

Intisari-Online.com—Apakah Anda adalah tipe orang yang peduli dengan pengaturan keuangan? Jika ya, maka pilihan Anda adalah pilihan yang bijak. Sebab dengan mengatur keuangan, kehidupan bisa lebih teratur.

Namun, sering juga dalam perencanaan keuangan itu kita melakukan kesalahan. Sehingga pengaturan keuangan semakin berantakan. Apa saja kesalahan yang harus kita hindari? Berikut 6 kesalahan dalam mengatur keuangan:

1. Tidak membuat anggaran (budget)

1
Budgeting mungkin membuat kita merasa frustasi, namun tanpa perkiraan dana keuangan bisa berantakan. Buatlah anggaran dana pribadi dalam pengaturan keuangan Anda.

Dengan begitu Anda akan semakin menyadari apa saja yang perlu diprioritaskan dan apa yang tidak perlu. Selain itu budgeting akan membantu kita pula untuk membuat anggaran dana untuk tabungan.

2. Menggunakan kartu kredit untuk membayar semua kebutuhan dan keinginan

2
Utang kartu kredit akan membuat Anda semakin stres. Semakin stres Anda semakin kuat keinginan untuk mengeluarkan uang akibatnya utang kartu kredit semakin menumpuk.

(Empat Alat untuk Membantu Pengelolaan Keuangan)

Jangan membayar segala sesuatu dengan kartu kredit, apalagi untuk benda-benda yang sebetulnya tidak penting. Upayakan untuk tidak menggunakan kartu kredit jika Anda tidak bisa melunasinya.

3. Terjebak dalam jebakan “terbaru” dan “terbaik”

3
Setiap hari kita menerima informasi tentang barang atau sesuatu yang baru. Entah itu mobil terbaru, rumah model terbaru, gawai terbaru, tawaran liburan, dll. Akibatnya perencanaan keuangan kita berubah.

Namun jangan begitu mudah tergiur dengan semua hal ini. Apalagi jika Anda sebetulnya tidak terlalu memerlukannya. Biasakan untuk membuat prioritas demi kesuksesan finansial dari pada menghabiskan uang hanya karena jebakan batman “terbaru”.

Klik "2" untuk melanjutkan membaca.

(Siapakah Anda? Si Boros atau Si Hemat saat Mengelola Keuangan?)

Artikel Terkait