Intisari-Online.com – Stephen P. Barry, pelayan Pangeran Charles menuturkan pengalamannya selama dua belas tahun melayani Pangeran.
Pengalamannya tersebut dikisahkan dalam buku Stephen P. Barry: Royal Service, my twelve years as valet to Prince Charles and Royal Secrets, seperti pernah dimuat Majalah Intisari edisi Mei 1987. Berikut ini penggalan-penggalan kisahnya.
--
Di istana saya tidak mendapat tugas menyemir sepatu pangeran, sebab para pengawal Welsh melakukannya setiap hari. Pangeran hampir tidak pernah membeli sepatu, sebab sepatunya yang buatan Lobb itu tahan lama.
Kalau ia ingin sepatu baru, Lobb akan mengirimkan sejumlah sepatu untuk dipilih. Kalau ia sudah menentukan pilihan, Mr. Lobb sendiri akan datang mengukur kaki pangeran, siapa tahu ukurannya sudah berubah. Berdasarkan ukuran itu sepatu dibuat. Sepatunya selalu bertali dan mesti enak dipakai.
Baca juga: Ratu Elizabeth II Melotot Ketika Putri Diana Memilih Cincin Pertunangannya dengan Pangeran Charles
Namun, kemudian istri pangeran menganggap sepatu suaminya kurang modern. Ia membelikan pantofel dari toko. Tadinya saya kira pangeran tidak akan suka, tetapi ternyata saya lihat ia hilir mudik berlatih berjalan dengan sepatu pantofel. Kini sepatunya semua dibeli jadi. Pasti Mr. Lobb meringis.
Pangeran tidak pernah masuk ke toko, kecuali toko alat-alat pancing di Ballater, sebuah desa di Skotlandia, dekat Balmoral. Itu pun kalau toko sudah tutup. Sayalah yang membeli semua keperluan pangeran.
"Saya kira Anda memerlukan beberapa dasi baru, sir."
'"Baik, belilah," katanya. Saya pun memilih sejumlah besar dari Turnbull and Asser untuk dibawa ke istana. Pangeran akan membeli lima atau enam. Sisanya dikembalikan.
Baca juga: Benarkah Persahabatan Kate Middleton dan Meghan Markle Mengulang Sejarah Putri Diana?
Beberapa lama kemudian akan datang rekening tagihan ke kantor pangeran. Kemeja pangeran dibuat oleh Turnbull and Asser juga.
Kalau pangeran memerlukan setelan baru, saya akan menelepon Mr. Watson. Ia akan membuatkannya. Kalau sudah tiba waktunya untuk mengepas, Watson akan datang sendiri.
Source | : | intisari |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR