Intisari-Online.com - Borobudur tak sekadar bangunan untuk bersembahyang. Ada banyak misteri yang belum banyak diketahui orang.
Salah satunya menarik adalah jam raksasa candi Borobudur.
Borobudur bermula pada sekitar tahun 750 Masehi, ketika seorang arsitek bernama Gunadarma berdiri di sebuah gunung di Kerajaan Syailendra.
Di hadapannya tampak sebuah danau dikelilingi tujuh gunung. Di tengah danau berdiri sebuah bukit.
Baca juga: Bukan Danau Toba, Inilah Danau Terdalam di Indonesia, Ada Gua Tengkorak di Dalamnya
Dari danau itu mengalir sungai, berkelok-kelok. Sebuah pemandangan yang luar biasa indah.
Sayangnya, dua dari tujuh gunung yang mengelilingi termasuk gunung aktif. Itulah Gunung Merbabu dan Gunung Merapi.
Alam Kerajaan Syailendra subur dan indah, tapi rawan bencana.
Begitu pula Gunadarma yang taat beragama Budha. Gunadarma mungkin juga berharap kerajaannya selamat dari bencana.
Baca juga: Inilah Daftar 7 Kota Paling Layak Huni di Indonesia! Adakah Kota yang Anda Tinggali?
Dia memikirkan sebuah cara. Bagaimana jika di tengah danau itu dibangun sebuah tempat ibadat? Supaya Tuhan melindungi manusia dari bencana.
Gunadarma merancang tempat ibadat berbentuk bunga teratai.
Bunga teratai raksasa yang mekar di tengah danau dan dikelilingi tujuh gunung. Raja Syailendra mendukung pembangunan tempat ibadat itu.
Penulis | : | |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR