Advertorial
Intisari-Online.com - Pernahkah Anda menyimpan botol kemasan plastik di dalam mobil?
Jika iya, mungkin Anda tidak sendirian. Sebab, hampir sebagian orang melakukannya.
Alasannya beragam. Dari mulai kehausan sampai berjaga-jaga.
Tapi tahukah Anda bahwa menyimpan botol kemasan plastik itu berbahaya?
Bahayanya tidak hanya untuk kesehatan, tapijuga bisa membakar benda seperti jok mobil. Apalagi bila botol kemasan berada di dalam mobil selagi cuaca sedang panas.
Baca juga:Bukan Urusan Diplomasi, Ini Alasan Pangeran William Mengunjungi Israel, Sangat Mengharukan!
Kok bisa?
Diwartakan Live Science, Minggu (24/6/2018), botol plastik yang terkena cahaya matahari bisa bertindak sebagai lensa dan memiliki energi tinggi untuk membakar benda.
Hal ini pun sudah terbukti lewat sebuah video yang dibagikan Idaho Power.
Dalam rekaman itu, ia memperlihatkan bagaimana botol plastik yang terkena matahari bisa membuat dua lubang kecil pada jok mobilnya.
Ada juga perusahan air Rusia yang menjual air dengan desain botol berbentuk bola sepak dan botol ini dapat berperan sebagai lensa matahari yang sempurna.
Dalam sebuah video, botol berbentuk bola itu bisa membakar sekotak korek api dan juga lantai laminasi.
"Botol plastik bertindak seperti lensa dan memfokuskan sinar matahari yang masuk lewat jendela mobil," kata Odile Madden, ilmuwan material dari Institut Konservasi Getty, Los Angeles kepada Live Science.
Madden menjelaskan, sinar matahari terdiri dari banyak foton atau partikel subatom yang bergerak dalam garis lurus.
Saat botol bertindak seperti lensa, maka ia akan mengarahkan foton bertemu pada satu titik.
"Ini seperti memfokuskan banyak cahaya ke titik sangat kecil dan mengeluarkan semua energi panas sehingga benda dapat meleleh dan terbakar," jelas Madden.
Baca Juga:Inilah 9 Universitas Terbaik Indonesia 2018, Adakah Almamater Anda?
Hal yang mengejutkan Madden dari botol plastik di dalam mobil adalah sinar matahari yang masuk melewati jendela masih memiliki energi panas untuk menembus plastik botol dan menyebabkan pembakaran.
"Dapat dibayangkan jika hari sangat panas, akan terjadi sesuatu yang lebih parah," ungkapnya.
Sementara itu, ahli kimia yang juga dari Institut Konservasi Getty Michael Doutre menilai fenomena ini adalah ilustrasi yang bagus untuk memahami seberapa besar energi matahari.
"Mungkin botol plastik murah, tapi benda ini bisa menciptakan bentuk yang hampir sempurna untuk lensa," kata Doutre.
Menurut Doutre, setelah sinar matahari menembus kaca mobil ia mengeluarkan energi sebesar 600 watt per meter persegi saat mengenai jok mobil dan memfokuskan pada titik yang lebih kecil dari milimeter.
Hanya dalam beberapa detik, suhu panasnya dapat membakar lapisan jok mobil.
Namun, kedua ilmuwan berpendapat botol plastik tidak mungkin dapat menyebabkan jok benar-benar terbakar.
Hal ini karena bahan pembuatan mobil termasuk joknya pasti sudah didesain tahan api.
Doutre juga menjelaskan isi cairan dalam botol dapat memberi efek yang berbeda.
Misalnya minuman soda dan jus tidak akan berbahaya ditinggal di dalam mobil selama hari panas, kecuali soda jernih.
Namun, botol yang menyimpan cairan berkarbonasi jernih dapat memungkinkan cahaya untuk menembusnya seperti botol air biasa.
Mungkin, botol yang diletakkan di atas tumpukan kertas juga bisa melakukan pembakaran apabila terpapar sinar matahari.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Botol Air di Dalam Mobil Bisa Lelehkan Jok Mobil, Kok Bisa?")
Baca Juga:5 Fakta Air Mani yang Jarang Diketahui Orang, Pria Akan Memproduksi 18 Liter Selama Hidupnya