Intisari-Online.com - Sebelum kedatangan Islam, Afganistan menjadi salah satu pusat ajaran Buddha di dunia.
Bukti paling kuat dari sejarah ini adalah para Buddha Bamiyan.
Buddha Bamiyan adalah patung-patung Buddha dalam gua di tepi-tepi tebing sepanjang Lembah Bamiyan yang telah dihancurkan oleh Taliban pada 2001.
Namun sekarang Anda masih dapat melihat stupa, peninggalan yang mengesankan lainnya.
Dilansir dari atlasobscura.com, untuk menemukan sisa-sisa masa lalu ajaran Buddha ini, seseorang harus mencari dengan sangat teliti.
Sehingga, sejak penghancuran Budha Bamiyan, Stupa Takht-e Rostam di Provinsi Samangan bisa dibilang sebagai situs pra-Islam paling mengesankan di Afghanistan.
Tidak seperti stupa lain, Takht-e Rostam bukan dibangin di atas tanah melainkan di dalam tanah dengan gaya yang menyerupai gereja-gereja monolitik di Ethiopia.
Baca Juga: Mengerikan, Anak Ini Jatuh Menimpa Dahan Pohon hingga Tembus ke Lehernya
Para arkeolog percaya stupa ini berasal dari abad ke-4 atau ke-5.
Di bagian atas stupa adalah bangunan batu berukir tempat menyimpan barang peninggalan Buddha.
Situs ini dibagi menjadi tiga tingkatan yang diartikan untuk raja, istana dan rakyat jelata atau mungkin menggambarkan tingkat encapaian budi manusia.
Bangunan itu juga dikelilingi parit sepanjang delapan meter.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR