Feng Shui Keuangan Berkaca pada Alam, Ini Kiatnya

K. Tatik Wardayati
,
Yoyok Prima Maulana

Tim Redaksi

Feng shui keuangan berkaca pada alam
Feng shui keuangan berkaca pada alam

Intisari-Online.com – Feng shui telah melekat dalam kehidupan masyarakat Tionghoa sejak ribuan tahun. Di zaman modern banyak digunakan sebagai panduan alternatif sebelum mengambil keputusan dalam bisnis dan investasi.

--

Pakar feng shui Akino W. Azzaro mengungkapkan, feng shui adalah model untuk memahami kompleksitas dunia dan kehidupan. Sama seperti ilmu-ilmu modern, misalnya ilmu ekonomi atau psikologi, hasil feng shui terhadap solusi masalah yang dihadapi manusia tidak mungkin 100% akurat.

Feng shui berusaha membaca kekuatan dan karakter elemen yang ada di alam, untuk membantu kita merencanakan tindakan agar selaras dengan alam. Berbeda dengan teori motivasi yang mensyaratkan kepercayaan dan keyakinan, feng shui tidak memerlukan kepercayaan apa pun. Juga berbeda dengan ilmu materialisasi yang mensyaratkan visualisasi obyek dalam pikiran. Feng shui tetap akan bekerja meski orang tidak menyakini ataupun memikirkannya.

Feng shui membagi lima elemen dasar kehidupan: Api, Tanah, Logam, Air, dan Kayu. “Setiap orang memiliki lima elemen tersebut, tapi ada elemen yang dominan dalam dirinya. Hal itu dipengaruhi oleh waktu kelahiran yaitu tahun, bulan, hari dan jam lahir,” kata Akino.

Elemen Api memiliki karakter agresif. Elemen Kayu mewakili sifat pertumbuhan dan kreativitas.elemen Tanah mewakili karakter stabil dan tenang, membantu untuk tumbuh. Sedangkan elemen Logam memiliki karakter kaku, tidak mudah goyah. Sementara elemen Air memiliki karakter mengalir dan cepat berubah.

Akino menuturkan, kesuksesan urusan hidup dapat dicapai jika seseorang mampu menyeimbangkan seluruh elemen yang ada. Prinsip keseimbangan dan harmoni itulah yang diterapkan dalam feng shui. Ia mencontohkan, orang dengan elemen Api dominan sebaiknya memilih jenis investasi yang memiliki karakter tanah yang stabil, seperti properti. Bukan investasi dalam bentuk saham yang memiliki karakter Api yang agresif dan fluktuatif.

Begitu pula orang dengan elemen Tanah yang memiliki karakter tenang dan stabil, tidak akan berkembang jika hanya Feng Shui Keuangan Berkaca pada Alam berinvestasi di properti. Mereka bisa memilih usaha retail yang sifatnya fast moving.

Keseimbangan 5 Unsur

Jenis industri yang mewakili Api di antaranya minyak dan gas, tekstil, video game, mainan, plastik. Unsur Tanah terdapat dalam bidang pertanian, perikanan, makanan, konstruksi, dan real estate. Sedangkan bidang yang temasuk dalam unsur logam di antaranya elektronik dan komputer, otomotif. Sementara usaha retail, jasa pengiriman, dan transportasi termasuk dalam unsur Air. Industri furnitur, penerbitan, media cetak, dan pendidikan termasuk dalam elemen Kayu.

Akino mengingatkan, “Dalam aspek apa pun orang harus mampu mencapai keseimbangan lima unsur tadi.” Mengetahui bagaimana karakter dan energi alam tersebut dapat membantu kita menjadikan urusan hidup lebih lancar dan sukses.

Artikel Terkait