Bau mulut atau istilah kedokteran giginya adalah halitosis merupakan bau yang timbul akibat proses bakteri di dalam mulut.
Intisari-Online.com – Banyak penyebab yang bisa membuat napas tak sedap. Banyak orang menyebutnya dengan “bau mulut”. Bau mulut ini bisa terjadi pada setiap orang. Di Amerika Serikat saja, setidaknya terdapat 90 juta orang yang mengalaminya. Nah, lalu bagaimana sih cara menghilangkan bau mulut dengan mudah?
1. Peterseli
Di balik keindahan rupa luarnya, peterseli mengandung vitamin C cukup tinggi.Di balik keindahan rupa luarnya, peterseli mengandung vitamin C cukup tinggi. Mengonsumsi peterseli merupakan metode terkenal di dunia untuk menghilangkan bau mulut. Peterseli mengandung banyak klorofil yang bisa mengobati napas tak sedap. Apa alasannya? Ternyata makanan yang mengandung klorofil memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Nah, peterseli dapat mengembalikan hilangnya napas segar akibat senyawa belerang di dalam mulut. Senyawa ini bisa disebabkan oleh kumpulan bakteri.
2. Teh hijau
Teh hijau kaya akan antioksidan.Teh hijau kaya akan antioksidan. Bagi Anda yang sering mengonsumsi teh hijau, tak perlu takut lagi dengan permasalahan bau mulut. Sebab teh hijau mengandung antioksidan yang kuat, sebutannya katekin. Sebuah studi di Technion- Israel Institute of Technology menemukan, antioksidan polifenol dalam teh hijau dapat menghambat pertumbuhan bakteri dalam mulut. Nah, hal itulah yang menjauhkan kita dari napas tak sedap. Antioksidan ini juga bisa melindungi dari kerusakan gigi dan kanker mulut. Hebat, bukan?
3. Apel
Selain kandungan serat dan vitaminnya, apel juga bermanfaat untuk kesehatan mulut. Selain kandungan serat dan vitaminnya, apel juga bermanfaat untuk kesehatan mulut. Mengonsumsi apel bisa menjadi cara alami untuk menghilangkan bau mulut. Menggigit apel merupakan cara yang bagus untuk menghajar plak-plak dari gigi kita. Nah, apa sih yang membuat apel bisa mengharumkan napas kita? Selidik punya selidik, apel dapat membantu mulut untuk memproduksi air liur.
Air liur merupakan unsur terpenting dalam memerangi bau mulut. Sebab mulut yang kering merupakan sumber bakteri yang menyebabkan napas tak segar. Nah, air liur inilah yang “memurnikan” mulut dari bakter-bakteri yang tidak dapat menyebabkan bau mulut. Selain itu, apel juga sering dikatakan sebagai pewangi alami.
4. Probiotik dalamYogurt
Yoghurt untuk napas tak sedapYogurt untuk napas tak sedap Probiotik yang terkandung dalam yogurt terkenal karena kemampuannya dalam menghasilkan bakter sehat dalam usus. Nah, bakteri sehat dalam usus ini dapat memerangi bau mulut dengan menurunkan jumlah belerang yang dihasilkan dalam sistem percernaan kita. Senyawa belerang ini dapat “ditransfer” ke paru-paru. Alhasil, timbullah napas tak sedap.
5. Jeruk
Jeruk juga baik bagi orang yang penyakit gusi atau radang gusi.Jeruk juga baik bagi orang yang penyakit gusi atau radang gusi. Vitamin C yang terkandung di dalam jeruk, merupakan obat alami yang baik untuk menghilangkan bau mulut. Jeruk membantu menjaga tingkat keasaman dalam mulut kita, sehingga bakteri sulit untuk berkembang.
Tak hanya bermanfaat untuk menghilangkan bau mulut saja, loh. Ternyata jeruk juga baik bagi orang yang penyakit gusi atau radang gusi. Selain itu, infused water berupa jeruk dapat menjaga tubuh dari ancaman dehidrasi.
2 Mei 1899: Lahirnya Ki Hajar Dewantara/Diperingari sebagai Hari Pendidikan Nasional
Hari Pendidikan Nasional ditetapkan oleh pemerintah Indonesia untuk memperingati kelahiran Ki Hajar Dewantara salah satu pelopor pendidikan di Indonesia dengan Taman Siswa-nya
1 Mei 1890: Hari Buruh Pertama Dirayakan
1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh yang dirayakan oleh para pekerja dan gerakan buruh di banyak negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
2 Mei 1899: Lahirnya Ki Hajar Dewantara/Diperingari sebagai Hari Pendidikan Nasional
Hari Pendidikan Nasional ditetapkan oleh pemerintah Indonesia untuk memperingati kelahiran Ki Hajar Dewantara salah satu pelopor pendidikan di Indonesia dengan Taman Siswa-nya
1 Mei 1890: Hari Buruh Pertama Dirayakan
1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh yang dirayakan oleh para pekerja dan gerakan buruh di banyak negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
2 Mei 1899: Lahirnya Ki Hajar Dewantara/Diperingari sebagai Hari Pendidikan Nasional
Hari Pendidikan Nasional ditetapkan oleh pemerintah Indonesia untuk memperingati kelahiran Ki Hajar Dewantara salah satu pelopor pendidikan di Indonesia dengan Taman Siswa-nya
1 Mei 1890: Hari Buruh Pertama Dirayakan
1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh yang dirayakan oleh para pekerja dan gerakan buruh di banyak negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.