Intisari-Online.com - Berdasarkan penelitian dari University of Queensland, Australia, wanita lebih menyukai pria berewok karena dianggap lebih menarik untuk hubungan jangka panjang. Selain itu, wanita juga menganggap hal itu sebagai sinyal dari formidability antara laki-laki dan potensi untuk memberikan manfaat langsung, seperti kesuburan yang lebih baik dan kelangsungan hidup untuk wanita.
Dalam penelitian ini, Barnaby Dixson bersama rekannya dari University of Queensland, Australia menggunakan manipulasi grafis komputer untuk melihat beragam variasi rambut di wajah pria. Mulai dari, dicukur bersih, jenggot ringan, jenggot berat, dan jenggot penuh alias berewok. Selain itu, peneliti juga melihat perbedaan tambahan, seperti di alis, tulang pipi , rahang, dan fitur lainnya, sehingga orang yang sama bisa muncul lebih maskulin atau kurang maskulin.
Hasilnya ditemukan, pria berjanggut dinilai sebagai hal paling menarik secara keseluruhan dan mendapat peringkat tinggi untuk hubungan jangka pendek. Namun, pria berjanggut penuh alias berewok dinilai lebih menarik untuk hubungan jangka panjang.
“Hasil penelitian menunjukkan interaksi yang signifikan antara janggut dan maskulinitas mengenai penilaian daya tarik,” kata peneliti.
Rupanya, penelitian lain yang dilakukan oleh Dixson dan Brooks pada 2013 juga mengungkapkan hasil serupa. Wanita menilai pria dengan jenggot penuh atau berewok dianggap memiliki kemampuan pengasuhan dan ketahanan. Menariknya, jumlah pria yang ingin memiliki janggut penuh atau berewok mengalamai peningkatan sering meningkatnya wanita yang juga ingin memiliki pasangan pria berewok.