Meski Kontroversial, Nyatanya Topeng Halloween Presiden Rodrigo Duterte Tetap Populer di Negerinya

Moh. Habib Asyhad
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Topeng Presiden Rodrigo Duterte yang populer di negerinya.
Topeng Presiden Rodrigo Duterte yang populer di negerinya.

Intisari-Online.com -Meski sosoknya kini menjadi kontroversial di mana-mana, nyatanya topeng Presiden Filipina Rodrigo Duterte tetap populer di negerinya. Kabarnya, topeng wajah ini akan banyak menghiasi perayaan Halloween di Filipina 31 Oktober mendatang.

Reuters melaporkan, seorang profesor seni di Filipina bernama John Tan memperoleh keuntungan besar dari popularitas Rodrigo Duterte dengan membuat topeng sang Presiden Filipina. Ia menyebut topengnya terjual lebih cepat dibanding topeng Hallowen laris yang pernah dijualnya sebelumnya.

Sebagai informasi, Tan pernah menjual topeng petinju Filipina Manny Pacuiao, juga topeng karakter dalam Game of Thrones Tyrion Lannister.

“Melihat popularitas presiden, tidak masalah jika Anda mendukung atau menentangnya, ia populer dan Anda tidak bisa tidak bicara tentangnya,” kata Tan, yang juga pendukung Duterte, kepada Reuters. Jajak pendapat menunjukkan Duterte tetap sangat populer sejak ia dilantik pada 30 Juni.

John Tan, sosok di balik topeng Halloween Presiden Rodrigo Duterte

Terlepas dari itu, nama Duterte memang menuai kecaman dari Perserikatan Bangsa Bangsa dan Amerika Serikat. Ini tak lepas dari komitmennya meluncurkan perang melawan narkoba yang telah menewaskan hampir 2.300 orang.

Inilah wujud topeng Halloween Presiden Rodrigo Duterte karya John Tan

Masih dari sumber yang sama, Tan disebut telah menjual lebih dari 400 topeng yang menampilkan wajah tegas Duterte dengan harga 700 peso (AS$15) per topengnya pada pekan pertama penjualan dalam jaringan. Ia berharap bisa memproduksi 800 buah topeng sebelum Halloween pada 31 Oktober.

Tan, seorang insinyur industri yang mengajar seni di Universitas Filipina di Manila, menggunakan mesin cetak untuk membuat topeng dan menghabiskan satu jam untuk melukisnya satu per satu dengan tangan. Ia telah membuat topeng selama lima tahun terakhir dan pada tahun 2011 menjual 1.500 topeng juara tinju dunia Pacquiao, yang juga merupakan pendukung Duterte.

Artikel Terkait