Intisari-Online.com - Menyambut Tahun Baru Imlek 2566, Mal Taman Anggrek menghadirkan serangkaian acara istimewa yang terangkum dalam tema Peranakan Prosperity. Sederet aksi panggung seperti atraksi Barongsai Tonggak yang lincah, musik keroncong peranakan spesial dari Klantink, kolaborasi kecapi dan Gu Zheng, serta alunan merdu gambang kromong peranakan pun siap menghibur para pengunjung selama periode 13 Februari – 1 Maret 2015.Elvira Indriasari, Advertising and Promotion Manager PT Mulia Intipelangi, menjelaskan mengenai semarak imlek di Mal Taman Anggrek ini: “Melalui tema Peranakan Prosperity, Mal Taman Anggrek yang bekerja sama dengan Asosiasi Peranakan Tionghoa Indonesia (Aspertina) ingin menonjolkan keindahan dari budaya peranakan, di mana budaya ini merupakan hasil asimilasi budaya Indonesia dan Tionghoa. Kedua budaya ini sejatinya memiliki ciri khas tersendiri, sehingga perpaduannya menciptakan sebuah seni budaya yang elok dan artistik.”Lebih lanjut Elvira mengatakan, “Untuk menciptakan visualisasi yang apik, kami menuangkan tema ini ke dalam permainan warna merah menyala khas Imlek dan warna-warna pastel yang mencirikan budaya peranakan. Dekorasi pada Center Atrium juga dipercantik dengan rangkaian bunga Peony yang manis dan motif arsitektur Cina.”Selama acara para pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan lain seperti lagu keroncong berbalut alunan musik peranakan yang secara perdana dibawakan oleh juara Indonesia Mencari Bakat (IMB) 2010, Klantink.Untuk semakin memeriahkan suasana Imlek, Mal Taman Anggrek juga menyelenggarakan Kite Decorating Competition dan Kids Chinese Costume Competition khusus untuk anak-anak yang terbagi dalam dua kategori usia. Selain itu, Mal Taman Anggrek juga menyediakan jasa fortune teller bagi para pengunjung yang ingin mengetahui peruntungannya dan rekomendasi mencapai kesuksesan di tahun Kambing Kayu ini.