Intisari-Online.com – Meski tato terkadang dianggap sebagai simbol kenakalan atau pemberontakan, bukan berarti orang bertato itu tak baik. Contohnya seniman tato ini memberikan hadiah termanis untuk seorang anak yang menjadi korban bullying.
Sebagian besar orang memiliki opini yang negatif terhadap mereka yang memiliki tato. Namun, hal itu tak selamanya benar sebab orang bertato bukan berarti tidak baik. Contohnya adalah Anjel, seorang seniman tato yang memiliki studio tato di Orlando, Florida, bernama Anrchy Tattoos & Art Co.
Biasanya ia hanya memberikan tato pada mereka yang berusia 18 tahun. Namun, untuk seorang bocah berusia 12 tahun ini ia memberikan hadiah tato dengan alasan yang sangat spesial. Anjel sendiri memang dikenal sebagai seniman tato yang murah hati. Ia tak hanya pintar melukis tatto namun juga sering melakukan kebaikan. Anjel diketahui sering melakukan kegiatan sosial yang mendukung orang-orang tertentu yang ditindas.
Salah satu orang yang baru-baru ini dibantu oleh Anjel adalah Xavier. Kisah ini berawal ketika Ashley King mengunggah foto anaknya tersebut dengan mengenakan penopang punggung. Xavier memang memiliki cacat sehingga kemanapun ia pergi, penyokong punggung yang besar dan terlihat sangat jelas itu harus selalu dipakainya. Karena ia berbeda dari yang lain, beberapa anak lain sering menghina dan menindasnya.
(littlethings.com)