Mari Kenali Hormon Seksual pada Wanita

K. Tatik Wardayati

Editor

Mari Kenali Hormon Seksual pada Wanita
Mari Kenali Hormon Seksual pada Wanita

Intisari-Online.com – Hormon adalah zat kimia yang diproduksi oleh kelenjar endokrin yang memiliki efek tertentu pada aktivitas organ-organ lain di dalam tubuh. Hormon memainkan peranan penting untuk mengontrol fungsi tubuh. Ketika seseorang memiliki kesehatan yang baik, endokrin akan menghasilkan sejumlah hormon dengan proporsi yang seimbang. Ada banyak jenis hormon dengan fungsi masing-masing, namun masing-masing hormon terkait satu sama lain. Pada wanita, salah satu hormon yang memiliki fungsi pada pentingnya metabolisme tubuh untuk reproduksi adalah hormon estrogen dan progesteron, juga dikenal sebagai hormon seks. Estrogen adalah hormon yang sangat penting bagi perkembangan seksual dan reproduksi, terutama pada wanita. Hormon ini juga bertanggung jawab untuk hasrat seksual seseorang. Sementara progesteron adalah hormon dalam tubuh manusia yang merangsang dan mengatur berbagai fungsi, salah satunya yang berperan dalam mempertahankan kehamilan pada wanita dan diproduksi dalam ovarium, plasenta (saat seorang wanita hamil) dan kelenjar adrenal. Dari pubertas hingga menopause, sifat hormonal dapat naik dan turun tergantung pada kondisi tubuh seseorang. Menurut Planetneuropath, kondisi ini adalah siklus alami dalam tubuh, membuat tubuh menjadi siap tampil ovulasi, dan wanita siap untuk dibuahi. Jika tidak terjadi pembuahan, maka siklus menstruasilah yang terjadi terjadi. Demikian seterusnya.

Pada wanita berusia 40, produksi hormon akan menurun. Ini akan berdampak pada menopause yang biasanya terjadi pada usia 50-52 tahun. Ketika fluktuasi hormonal terjadi, biasanya kondisi tubuh tidak selalu mendukung penyebab ketidakseimbangan hormon. Kondisi ini dapat menyebabkan gejala tertentu dalam tubuh. Ketidakseimbangan yang paling umum adalah kelebihan estrogen yang menyebabkan produksi progesteron menurun. Gejala yang umum biasanya menyebabkan kenaikan berat badan, sering buang air kecil, perubahan mood seperti lekas marah, kecemasan, migrain dan sakit kepala, payudara sensitif, nyeri perut, kram, dan bahkan kemandulan. Setiap wanita memiliki gejala yang berbeda. Kadang-kadang beberapa hanya mengalami beberapa gejala, tetapi beberapa wanita mengalami semuanya. (medicmagic)