Intisari-Online.com – Menyusui bayi satu jam setelah kelahiran efektif mencegah 830.000 kematian bayi setiap tahunnya. Air susu ibu (ASI) adalah senjata terbaik untuk memerangi kekurangan gizi pada bayi, demikian menurut Save the Children.
Satu jam dan beberapa hari setelah melahirkan, seorang ibu menghasilkan susu yang disebut kolostrum, yaitu zat alami untuk meningkatkan sistem kekelabalan tubuh. Namun di beberapa negara, menyusui bayi pada jam awal kelahiran tidak biasanya dilakukan secara tradisional.
Salah satunya, di Ethiopia. Perempuan di Ethiopia tidak diperkenankan memberi makan bayi selama tiga hari pertama setelah melahirkan. Inilah yang kemudian membuat bayi memiliki antibodi yang lemah. Bayi di Ethiopia biasanya diberikan minuman lain seperti teh herbal, air gula, dll.
Penelitian menunjukkan, bayi yang tidak disusui oleh ibunya lebih rentan meninggal akibat pneumonia atau diare. Demikian dilansir oleh BBC.
Sebuah penelitian juga menunjukkan, ibu dengan tingkat pendidikan rendah menyusui anak-anak mereka beberapa hari setelah lahir. Sementara, ibu dengan pendidikan tinggi lebih cepat menyusui bayi mereka.
Pengetahuan tentang pentingnya menyusui dini dan beberapa hari kemudian perlu disebarkan ke seluruh dunia, agar begitu banyak wanita yang memahami begitu pentingnya menyusui dini.