17 Persen Masyarakat Inggris Gemar Bercinta dengan Robot

Birgitta Ajeng

Editor

17 Persen Masyarakat Inggris Gemar Bercinta dengan Robot
17 Persen Masyarakat Inggris Gemar Bercinta dengan Robot

Intisari-Online.com - Bercinta dengan robot? Apakah pernah terpikirkan oleh Anda? Mungkin, ini terdengar konyol dan mengejutkan. Namun, survei yang dilakukan oleh Universitas Middlesex di tahun 2014 ini menemukan fakta baru, bahwa kira-kira 17 persen masyarakat Inggris gemar bercinta dengan robot.

Bagaimana bisa? Fenomena 'sexbots' ini memang benar-benar telah terjadi. Sebanyak 2 ribu orang yang terdiri dari pria dan wanita diminta memberikan opini berisi serangkaian pertanyaan yang berhubungan dengan robot android. Terutama soal aktivitas seks bersama robot yang menyedot banyak perhatian publik.

(Baca juga: Menambah Mesra Hubungan dengan Menjauhkan Gadget (1))

Website teknologi Guardian melaporkan, kira-kira satu dari enam responden melakukan seks dengan android miliknya. dan tiga orang lainnya yang berjumlah 29 persen merasa baik-baik saja jika harus berhubungan seks dengan robot. Sisa responden dengan presentasi 14 persen berpendapat robot seharusnya tidak digunakan untuk kegiatan seks.

Dan terkait survei ini, robot buatannya lain dinyatakan mengalami ketakutan. The Week, melaporkan bahwa satu dari tiga robot yang ada sekarang ini dapat mengeja kalimat yang diucapkan oleh manusia".

Jumlah yang sama dari robot juga dipercaya mampu melakukan pekerjaan manusia pada umumnya. Sama halnya dengan figur dari film RoboCop yang akan menjadi kenyataan.

"Satu dari sepuluh robot yang ada akan memiliki kesamaan dengan manusia dari segi apapun, dan ini akan terjadi dalam satu dekade ke depan. Mereka akan bisa menjadi masinis, supir, pembersih lantai, dosen, dan penjaga keamanan" ujar Martin Smith. profesor bidang Robotics dari Universitas Middlesex.

(Baca juga: Menambah Mesra Hubungan dengan Menjauhkan Gadget (2))

Martin menambahkan, banyaknya orang yang gemar bercinta dengan robot adalah sesuatu yang paling ditakutkan akan terjadi di dunia manusia nyata akan berkembangnya jenis robot yang mengambil alih semua fungsi manusia hidup dalam jajak pendapat dengan JJ Abrams dalam debutnya "Almost Human" di Inggris, beberapa waktu lalu.

"Ketakutan banyak orang soal hal ini akan terjadi, karena takut pekerjaan mereka akan diambil alih oleh mesin. Namun, robot hanya akan digunakan sebagai asisten. Dan manusia di masa depan bisa merasakan manfaat dari menghindari tugas yang berbahaya dan mengancam keselamatan" tutup Smith. (Ridho Nugroho / tabloidnova.com)