Intisari-Online.com – Dulu mendiang Putri Diana pernah tampil bergaun biro model telanjang bahu sebelah.
Sontak model baju seperti itu jadi ngehits dan banyak ditiru oleh para wanita dari berbagai penjuru dunia.
Ternyata model pakaian yang asimetris seperti itu sudah ada sejak 2800 sebelum Masehi atau mungkin sebelumnya.
Buktinya sudah diperoleh abad yang lalu oleh ahli arkeologi yang meneliti peninggalan zaman Mesopotamia.
Mereka menemukan patung-patung pualam yang umurnya kira-kira 4.700 tahun, memakai pakaian model telanjang bahu sebelah.
Tidak diketahui apakah masa itu pakaian model telanjang bahu sebelah dirancang dengan alasan untuk menambah keindahan seperti yang dilakukan oleh perancang pakaian Putri Wales ataukah untuk alasan praktis.
Dari gambar-gambar yang terpampang pada dinding sebuah kuburan kuno di Mesir, didapati juga berbagai jenis pakaian wanita, termasuk model-model telanjang bahu sebelah.
Model telanjang bahu sebelah itu bahkan bervariasi. Ada bentuk penutup bahunya miring lurus, ada yang berupa ban.
Lukisan itu dibuat kira-kira tahun 1900 sebelum Masehi dan diperkirakan menggambarkan wanita Semit (suku bangsa yang di dalamnya termasuk orang-orang Ibrani, Arab, Fenesia, dan Assiria.).
Wanita Mesir memakai baju telanjang bahu sebelah untuk berbagai kesempatan. Wanita-wanita yang disewa untuk meratap pada saat ada orang meninggal, mengenakan model telanjang bahu sebelah.
Telanjang bahu sebelah kelihatan dipakai pula oleh seorang istri dan anak gadisnya yang sedang menemani suaminya berolahraga berburu burung di tepi Sungai Nil.
Baca juga: Tak Seperti Putri Diana-Charles yang Penuh Kepedihan, Kisah Cinta Kate-William Amat Romantis!
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Yoyok Prima Maulana |
KOMENTAR