Intisari-online.com -Meninggalnya pesinetron Renita Sukardi akibat kanker payudara stadium 3Bmengingatkan para wanita untuk lebih memerhatikan kondisi kewanitaannya tersebut.
Apalagi seperti diketahui, sel kanker yang ada pada tubuh Renita sudah menyebar ke paru-paru, liver hingga tulang.
(Baca juga: Foto Lemon-lemon Ini Menjadi Viral karena Bantu Wanita Bisa dengan Mudah Mendeteksi Kanker Payudara)
Salah satu tanda awal dari kanker payudara adalah keberadaan benjolan di payudara.
Namun, sebaiknya kaum Hawa tidak langsung panik saat merasakan adanya benjolan di payudaranya. Sebab, benjolan di "perhiasan" wanita tersebut belum tentu kanker.
Bahkan 9 dari 10 benjolan yang kerap ditemukan wanita di payudaranya tidak berhubungan dengan kanker.
(Baca juga: Walau Tak Ada Riwayat Penyakit Kanker Payudara pada Keluarga, Screening Payudara Tetap Penting) Dr Martha Roida Manurung dari Instalasi Deteksi Dini dan Onkologi Sosial RS Dharmais menyatakan agar para wanita tidak mudah mudah panik saat menemukan benjolan.
Bisa jadi benjolan yang terasa di payudara hanya bersifat fungsional akibat pengaruh hormonal. Untuk kanker payudara sendiri merupakan tumor ganas berupa jaringan abnormal yang tumbuh di payudara.
(Baca juga: Yana Zein Didiagnosis Kanker Payudara: Bagaimana Rambut Pasien Kanker Payudara Rontok?)
Lantas bagaimana membedakan benjolan tersebut kanker atau bukan? Berikut ciri-cirinya. 1. Benjolan terasa berbeda dan seringnya hanya di salah satu payudara. 2. Jika diraba, permukaannya tidak rata. 3. Terasa keras ketika diraba karena berupa jaringan keras. 4. Biasanya benjolan tidak diiringi rasa nyeri. 5. Tidak mudah digerakkan atau terfiksasi 6. Sering terjadi perubahan warna kulit menjadi kemerahan atau bertekstur seperti jeruk.