Intisari-Online.com – Cokelat berbentuk hati telah lama menjadi hal utama di Hari Valentine. Sementara bagian lezat dari cokelat telah menghangatkan suasana hati. Banyak langkah dan teknologi yang terlibat dalam pembuatan cokelat hingga membawa rasa yummy ke perut Anda.
Berikut ini adalah fakta tentang perjalanan cokelat dari pohon ke kotak berbentuk hati.
- Cokelat berasal dari buah yang disebut polong yang tumbuh di pohon kakao. Para petani menanam pohon cokelat di tempat yang panas, daerah hujan, terutama di dekat khatulistiwa. Cenderung memakan waktu sekitar lima tahun sebelum bibit cukup matang untuk memproduksi polong, dan mencapai puncaknya memproduksi polong pada usia 10 tahunan. Dalam usia 30 – 40, pohon kakao masih dapat berproduksi.
- Masing-masing dari buahnya bisa berisi sekitar 50 biji kakao. Dibutuhkan empat biji kakao untuk membuat satu ons susu cokelat dan 12 benih untuk membuat satu ons dark chocolate.
- Setelah itu biji dipanggang, dikupas, dan dipanaskan pada suhu tinggi, sehingga didapatkan pasta tebal yang disebut chocolate liquor. Selanjutnya, produsen mencampur chocolate liquordengan gula dan susu, tergantung pada jenis cokelat yang mereka buat, untuk menambah rasa. FDA telah menetapkan standar untuk berbagai jenis cokelat, menurut Institut Teknologi Makanan, yaitu:
- Susu cokleat harus berisi 10% chocolate liquor, bersama dengan produk susu dan gula.
- Coklat hitam, cokelat bittersweet atau semisweet harus mengandung setidaknya 35% chocolate liquor.
- Cokelat putih tidak mengandung cairan cokelat, melainkan terdiri dari cocoa butter, gula, produk susu, dan perasa, juga mengandung setidaknya 20% mentega kakao dan gula tidak lebih dari 55%.
- Setiap tahun, Amerika menikmati hampir 12 kg cokelat, lebih dari itu ketika ada perayaan Hari Valentine. Konsumsi cokelat di Swis lebih dari 22 kg per tahun, kutipan tahun 2007 oleh American Sugar Alliance.
- Eropa penuh dengan para pencinta cokelat. Sejak akhir 1700-an, mereka yang tinggal di Madrid, Spanyol, menikmati hampir 12 juta kg cokelat setiap tahun. Sekarang, 15 dari 16 penikmat cokelat terkemuka adalah di Eropa, menurut California Academy of Sciencei (CAS).
- Sebatang cokelat dapat membuat jantung sehat. Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2010 dalam European Heart Journal, dengan penelitian lebih dari 19.000 orang dewasa antara 35 – 65 tahun selama paling sedikit 10 tahun, ditemukan mereka yang makan cokelat memiliki tekanan darah lebih rendah dan berisiko 39% lebih rendah kena serangan jantung atau stroke dibandingkan dengan mereka yang makan sedikit cokelat.
- Apakah cokelat akan meningkatkan gairah Anda di Hari Valentine? Para ilmuwan tidak memiliki bukti ini. Sejak lama sebelum tahun 1000-an, minuman cokelat dipertukarkan di pesta pernikahan di Meksiko Selatan dan bagian dari Amerika Tengah, demikian menurut CAS. Legenda juga mengatakan bahwa Cassanova makan sesuatu yang manis untuk meningkatkan kemampuannya bercinta, dan Marquis de Sade begitu bergairah, hingga dia minta mengirimkan istrinya kepadanya saat ia dipenjara.