Jangan Tertidur Saat Menyusui

K. Tatik Wardayati

Editor

Jangan Tertidur Saat Menyusui
Jangan Tertidur Saat Menyusui

Intisari-Online.com – Menyusui adalah dambaan semua ibu yang baru saja melahirkan. Menyusui dapat meningkatkan ikatan batin antara ibu dan bayi, mencegah infeksi dan mengurangi risiko kematian mendadak pada bayi. Aktivitas menyusui adalah alami dan secara umum aman untuk dilakukan.

Namun, aktivitas menyusui ini bisa menjadi berisiko bila ibu melakukannya sambil tiduran. Secapek apapun sebaiknya ibu jangan tertidur saat menyusui.

Berdasarkan penelitian independen di Lullaby Trust, organisasi yang mendukung keamanan tidur bayi asal Inggris, tidur saat tengah menyusui di kursi atau sofa dapat membahayakan. Bahkan ketika tidak menyusui, menggendong bayi saat duduk hingga ibu tertidur pun sebaiknya dihindari.

Para peneliti mengungkapkan, bayi bisa mengalami sesak napas karena tubuh bayi berhadapan dengan tubuh ibu. Kondisi tersebut kemudian membuat henti napas pada bayi dan menyebabkan kematian.

(Baca juga: Menyusui Cegah Kanker Ovarium pada Wanita)

American Academy of Pediatrics (AAP), seperti dikutip Livestrong, mengemukakan larangan tertidur saat sedang berdekatan dengan bayi. Karena risiko tidak sadar saat menindih bayi hingga membuatnya sesak napas, cukup besar. Apalagi, bila bayi termasuk kategori prematur, berat lahir rendah, atau di bawah umur empat bulan.

Meskipun tertidur saat menyusui dapat memicu sesak napas pada bayi, sebenarnya ibu masih memungkinkan bisa tidur di dekat bayi. Misalnya, dengan menidurkan bayi di boks bayi yang diletakkan di kamar tidur. Atau membuat pembatas pada tempat tidur.

Bukan hanya ibu, bayi pun sebenarnya tidak boleh tidur juga saat sedang disusui dalam posisi berbaring. Ketika bayi sudah mulai tertidur, sebaiknya segera pindahkan ke tempat tidurnya. Supaya bayi tidak kaget, gantikan puting ibu dengan ibu jari selagi melepas isapannya. (Unoviana Kartika – kompas.com)

slide 8 to 10 of 6