Kinberly Novaes, Wanita yang Tak Sadar Dirinya Hamil 12 Minggu saat Menangi Pertarungan Bela Diri

Ade Sulaeman

Editor

Kinberly Novaes, Wanita yang Tak Sadar Dirinya Hamil 12 Minggu saat Menangi Pertarungan Bela Diri
Kinberly Novaes, Wanita yang Tak Sadar Dirinya Hamil 12 Minggu saat Menangi Pertarungan Bela Diri

Intisari-Online.com - Seorang petarung di arena Mixed Martial Arts (seni bela diri campuran) memberik kabar mengejutkan melalui pernyataannya. Kiberly Novaes, nama petarung wanita tersebut mengaku dirinya tak sadar sedang hamil 12 minggu saat memenangi sebuah pertarungan.

Wanita asal Brasil ini mengatakan kepada SB Nation dia baru sadar mengetahui dirinya tengah hamil saat berlatih untuk sebuah pertarungan minggu depan dan dirinya mengalami kesulitan untuk menurunkan berat badan menjadi 115 pound (52 kg).

Novaes telah dijadwalkan melawan Jocelyn Jones Lybarger pada 21 Agustus 2015 untuk promosi Resurrection Fighting Alliance di Sioux Falls, South Dakota, ketika dia disarankan untuk melakukan tes medis karena terus mengalami enaikan berat badan saat latihan, hasil terbalik dari apa yang biasanya dicapai para petarung.

"Kami melakukan USG morfologi minggu lalu dan dokter mengatakan saya hamil 24 minggu, hampir enam bulan, dan bayi saya sehat dan kuat," kata Novaes kepada MMAFighting.com. "Saya khawatir karena saya berlatih dengan keras, berjuang, mengurangi berat badan. Saya juga berlatih keras untuk menurunkan berat badan jelang pertarungan terakhir saya, tidak terhidrasi dengan baik, dan saya sudah berlatih untuk pertarungan minggu depan. "

Novaes mengatakan dia kemudian melakukan perhitungan kalender dan menyadari bahwa dia telah hamil 12 minggu pada 17 Mei, ketika ia mengalahkan Renata Baldan untuk memenangkan gelar strawweight di Brasil.

"Tapi dokter mengatakan semuanya baik-baik saja," katanya. Anak yang yang belum lahir tersebut diketahui berjenis kelamin laki-laki.

Bruno Barros, promotor untuk promosi Brasil Noxii, mengatakan kepada MMA Fighting bahwa pertarungan yang dilakukan Novaes saat sedang hamil adalah sebuah kesalahan.

"Saya tidak memintanya melakukan tes. Itu benar," kata Barros kepada MMAFighting.com. "Saya bahkan tidak berpikir kemungkinan seorang wanita bertarung saat sedang hamil, akan melalui kamp latihan yang berat, atau mengalami dehidrasi."

(washingtontimes.com)