Intisari-Online.com – Kadang-kadang, saat menaiki tangga kesuksesan, kita mencoba untuk melewati beberapa anak tangga. Kita mengambil pekerjaan yang sebenarnya tidak siap kita tangani. Kita mengasumsikan peran kita yang tidak seharusnya. Kita mencoba untuk berpindah ke tugas yang lain dengan cepat. Kadang-kadang kita kemudian baru berpikir ternyata ada beberapa kemunduran, dan akhirnya melanjutkan mendaki kembali. Kadang-kadang, kita jatuh, dan hasilnya bisa memalukan.
Mungkin kisah kedua anak kecil yang mendewasakan diri ini bisa menjadi contoh.
Suatu hari, ketika seorang wanita sedang sibuk di rumahnya, ia mendengar ketukan di pintu depan. Saat membuka pintu, di hadapannya berdiri seorang gadis kecil lima tahun dan seorang anak laki-laki empat tahun, tetangganya.
Gadis kecil itu berkata, dia dan “suaminya” datang untuk berkunjung. Akhirnya wanita mengundang mereka masuk dan bermain bersama dengan mereka. Ia membawa mereka ke ruang tamu, menyediakan limun dan kue-kue. Wanita itu juga menawarkan jika ingin menambah minuman dan kue-kue.
Gadis kecil itu berkata, “Tidak, terima kasih, kami benar-benar harus pergi sekarang. Celana suami saya basah ….”