Dari Saudara Patrick hingga Krusty Krab, Inilah 8 Hal dalam SpongeBob yang Tak Banyak Orang Tahu

Intisari-Online.com - SpongeBob adalah serial animasi Amerika yang dibuat oleh ahli biologi kelautan dan animator Stephen Hillenburg untuk Nickelodeon.

Animasi yang berlatar di kota bawah laut fiktif Bikini Bottom ini rupanya sangat digemari oleh berbagai kalangan.

Tak hanya menghibur, setiap tokoh dan cerita dalam serial SpongeBob pun menarik untuk dikulik.

Berikut ini adalah fakta-fakta yang jarang orang ketahui tentang SpongeBob.

Baca Juga: Polisi: Seluruh Daerah di Indonesia Sudah Terkontaminasi ISIS, Kecuali 2 Wilayah Ini

Baca Juga: Mengharukan, Bocah Lima Tahun Ini Diantar Sekolah oleh Puluhan Polisi Karena Ayahnya Gugur Saat Bertugas

1. Patrick memiliki saudara perempuan bernama Sam.

Dia biasanya membuat suara mengendus. Dia hadir mengunjungi Patrick pada episode Big Sister Sam.

2. SpongeBob lahir pada 14 Juli 1986.

Menurut SIM yang dimiliki SpongeBob, dia lahir pada tanggal itu.

Baca Juga: Rilis Fitur Baru untuk ‘Group Chatting’, WhatsApp Hapus ‘Kekebalan’ Admin

3. Squidward bukan cumi-cumi.

Dia sebenarnya gurita, meskipun dia hanya memiliki enam tentakel, para pencipta mengatakan dia adalah gurita.

Mereka berkata karakter Squidward akan tampak terlalu terbebani dengan delapan tentakel.

Baca Juga: Unggahan Wanita Ini Viral: Fotonya Sih Normal, Tapi 'Caption-nya' Kontroversial

4. Patrick beratnya hanya 2 ons dan memiliki rambut merah.

5. SpongeBob awalnya bernama SpongeBoy, tetapi nama itu dilindungi hak cipta untuk pel.

Karena tidak bisa menggunakan nama itu, namanya diubah menjadi SpongeBob.

Baca Juga: Edward Paisnel, Si Buruk Rupa Paling Kejam yang Memerkosa dan Meneror Kota Selama 11 Tahun

6. Ini adalah sketsa awal SpongeBob dan awalnya memakai topi warna hijau.

7. Krusty Krab sebenarnya adalah perangkap lobster.

Atau perangkap kepiting karena di situlah Tuan Krab menghabiskan sebagian besar waktunya.

8. Bikini Bottom adalah kota bawah laut di bawah pulau nyata Bikini Atoll.

Pulau ini terletak di Mikronesia yang juga merupakan lokasi banyak uji coba nuklir yang dilakukan Amerika pada tahun 1940-an dan 1950-an.

Baca Juga: Lembar Rahasia dari Buku Harian Anne Frank Terungkap, Berisi Lelucon 'Nakal'